Ridwan Kamil Punya Utang Rp 3,3 Miliar, Intip Harta Kekayaan dan Bisnisnya

1. Mobil Hyundai Santafe Jeep keluaran tahun 2017. Aset ini merupakan hasil sendiri senilai Rp319 juta.
2. Mobil Wuling CVT Listrik keluaran tahun 2022. Aset ini merupakan hasil sendiri senilai Rp282 juta.
3. Motor Royal Enfield Classic 500 keluaran tahun 2017. Aset ini merupakan hasil sendiri senilai Rp78 juta.
4. Motor Honda Beat Matic 108 - D1BO2N2GL2 keluaran tahun 2018. Aset ini merupakan hasil sendiri senilai Rp8,2 juta.
5. Motor Kawasaki W175 keluaran tahun 2019. Aset ini merupakan hasil sendiri senilai Rp21,5 juta.
6. Motor Honda CBR Second keluaran tahun 2019. Aset ini merupakan hasil sendiri senilai Rp21,5 juta.
7. Motor Vespa Matic keluaran tahun 2022. Aset ini merupakan hasil sendiri senilai Rp41,7 juta.

- Aset lainnya

Selain dua itu yang paling banyak, ada beberapa aset milik pria 53 tahun ini di antaranya: harta bergerak lainnya senilai Rp467 juta, surat berharga Rp880 juta, kas dan setara kas Rp5,9 miliar dan harta lainnya Rp157 juta.

Utang Ridwan Kamil

Meski hartanya banyak, namun Kang Emil juga memiliki utang yang jumlahnya tak sedikit.

Tercatat dalam LHKPN miliknya itu, dia memiliki utang sejumlah Rp3,3 miliar.

Makanya dari jumlah aset yang dimiliki sebanyak Rp26 miliar menjadi tinggal Rp22,7 miliar sebagai harta bersihnya.

Bisnis Ridwan Kamil

Penghasilan Ridwan Kamil terakhir belakangan mungkin adalah dari dirinya sebagai pejabat publik dari Wali Kota hingga Gubernur.

Namun sebenarnya dia memiliki penghasilan lain di luar itu. Seperti diketahui, dia dulu adalah seorang arsitek yang bekerja di luar negeri.

Baca Juga: Dituding Punya Hubungan dengan Lisa Mariana, Selera Ridwan Kamil Dipertanyakan

Honor Ridwan Kamil pun bisa tembus sampai Rp9 miliar sekali proyek yang dikerjakannya.

Selain itu, dia juga memiliki beberapa bisnis sampingan yang tak kalah cuan. Apa saja?

1. Perusahaan konsultan arsitektur dan desain perkotaan

Kang Emil sebagai arsitek senior, dia punya firma konsultan arsitektur, desain perkotaan, dan perancangan bernama PT Urbane Indonesia.

Perusahaannya ini yang sudah memegang pembangunan beberapa proyek besar di Indonesia seperti Nipah Park di Makassar, Masjid Al Jabbar, Bella Terra Lifestyle Center di Kelapa Gading, dan Merusaka Nusa Dua di Bali.

2. Bisnis coffee shop