Fenomena ini bukan hal baru di Indonesia, di mana beberapa selebriti atau tokoh terkenal dari dunia hiburan dan media sosial berhasil menduduki jabatan politik.

Kritik terhadap Jeje mencerminkan kekhawatiran sebagian masyarakat terhadap pemimpin yang lebih mengandalkan popularitas dibandingkan pengalaman dan kompetensi dalam pemerintahan.
Namun, di sisi lain, ada pula yang berpendapat bahwa pemimpin dari kalangan publik figur bisa membawa pendekatan baru dalam pemerintahan, asalkan memiliki dedikasi dan niat yang baik untuk melayani masyarakat.
Bagi Jeje Govinda, tantangan ke depan adalah membuktikan bahwa dirinya mampu menjalankan tugas sebagai bupati dengan baik, sehingga kritik yang diarahkan kepadanya dapat dijawab dengan kerja nyata.