Infografis
Suara.com - Kreator konten Bobon Santoso belum lama ini mengikrarkan dua syahadat di depan Ustaz Derry Sulaiman. Artinya, ia telah berpindah agama ke Islam, alias mualaf.
Baru memeluk agama Islam, YouTuber yang kerap membuat konten masak besar itu belum terbiasa dengan ibadah maupun perayaan yang dilakukan umat Muslim. Salah satunya ibadah salat Idulfitri pada Senin, 31 Maret 2025 kemarin.
"Tiba-tiba lebaran pertama kalinya, tiba-tiba mikirin salat Id gimana dan di mana," tuturnya.
Dalam postingannya itu, Bobon Santoso memamerkan foto saat sedang berdoa di dalam Masjid Raya Syekh Zayed, Kota Solo, Jawa Tengah.
"Minal aidizin walfaidizn, mohon maaf lahir dan batin semuanya," imbuhnya dengan menambahkan emoji menangkupkan tangan.
Sementara dalam Instagram Story-nya, Bobon Santoso mengatakan bahwa ia pada akhirnya tidak salat Eid. Bukan karena bingung masjid mana yang harus didatangi, tetapi karena bangun kesiangan.
"Pada tungguin update saat Eid gue kan? Kesiangan gue," tuturnya, dikutip pada Selasa (1/4/2025).
Bobon Santoso mengira Idulfitri tidak jauh berbeda dengan Natal, yang ibadahnya terbagi ke dalam tiga waktu.
"Gue kira kayak Natalan, ada kebaktian pagi, siang, dan malam coy. Sampai jumpa di salat Eid tahun depan aja dah," pungkasnya.
Postingan Bobon Santoso di feed Instagram pun menuai kontroversi. Pasalnya, ia sempat mengaku belum merasa yakin 100 persen sebagai seorang Muslim.
Baca Juga: Beda Cara Lebaran Pertama Ruben Onsu dan Bobon Santoso usai Mualaf, Ada yang Terkesan Main-main
"Belum siap 100 persen ya begini," sindir seorang warganet. Balasan ini langsung dibalas Bobon, "Nggak apa-apa ya, belajar pelan-pelan dulu."
"Bukannya di Densu dia bilang login karena bujukan Ustaz Derry? Dalam hati belum siap. Dia hanya ngikut apa kata Ustaz Derry," imbuh warganet yang lain.
"Emang lu sebelumnya nggak ke masjid nggak ikut takbiran? Emang lu sebelumnya nggak nanya-nanya sama temen lu kalo ibadah salat Eid jam berapa? Jangan bilang nggak ada waktu buat nanya, itu namanya kepaksa pindah," tuding warganet lainnya.
Bobon Santoso ngaku belum yakin mualaf 100 persen
Sebelumnya, Bobon Santoso mengatakan bahwa ia belum sepenuhnya yakin memeluk Islam ketika hadir di podcast Denny Sumargo.
Bahkan, Bobon Santoso seolah mengisyaratkan bahwa ia 'dijebak' oleh Ustaz Derry Sulaiman.
"Kalau dibilang persentasenya enggak sampai 100 persen. Tujuan kita awalnya memang masak, pulang-pulang jadi mualaf. Jadi memang enggak gampang ya," ujar Bobon Santoso.
Meski tidak secara blak-blakan menyebut nama, Bobon Santoso seolah menyinggung Ustaz Derry Sulaiman lepas tangan setelah menjadikan ia mualaf.
"Cuma waktu itu enggak ada tutur seperti itu, enggak dijelasin. 'Bener kamu pengin masuk Islam, sudah menghubungi keluarga dan istrimu, apakah sudah memberi tahu? Islam seperti ini loh, ada salat, ada puasa'," kata Bobon.
Bobon Santoso menambahkan, "Kejadian waktu itu cuma syahadat, setelah itu lepas."
Ustaz Felix Siauw yang juga hadir dalam podcast itu mengatakan bahwa syahadat bukan tanda bahwa seseorang sudah memeluk Islam. Semuanya tergantung pada keseriusan hati.
"Kalau seandainya ada seseorang mengucapkan syahadat, apakah dia sudah pasti menjadi seorang muslim? Jawabannya tidak," ujar Ustaz Felix Siaw.
"Karena kata-kata itu tidak berarti apa-apa. Itu password, tapi harus diucapkan dengan keyakinan hati yang setara dengan kata-kata itu," lanjutnya.
Tanggapan Ustaz Derry Sulaiman
Ustaz Derry Sulaiman menegaskan bahwa dirinya tidak pernah memaksa siapapun untuk maksud Islam, termasuk Bobon Santoso.
"Disclaimer dikit. Saya, sudah banyak, Alhamdulillah, di tangan ini, orang yang menyerahkan diri kepada Allah, bersyahadat kepada saya. Dan tidak pernah sekalipun saya datang menawarkan Islam kepada orang yang sudah beragama," tegasnya di kesempatan yang lain.
Derry Sulaiman mengklaim bahwa Bobon Santoso sudah bertanya perihal Islam sejak beberaa tahun yang lalu. Bahkan, ia sudah beberapa kali mengucap syahadat.
"Dia (Bobon) sudah berkali-kali bersyahadat sebelumnya. Cuma kemarin, salah orang. Dia bersyahadat di depan saya. Ya saya langsung bergembiralah," pungkas Derry Sulaiman.
