Suara.com - Netflix kembali menghadirkan film Indonesia tentang kesehatan mental berjudul A Normal Woman.
Menggandeng sutradara Lucky Kuswandi, Marissa Anita akan menjadi pemeran utama film yang akan tayang perdana di Netflix pada 24 Juli 2025 tersebut.
Selain A Normal Woman, berikut ini rekomendasi film Indonesia tentang kesehatan mental tayang di Netflix.
1. 27 Steps of May (2018)

Film 27 Steps of May mengisahkan karakter May yang hidupnya hancur setelah mengalami pemerkosaan saat remaja.
Kejadian traumatis itu membuat May mengurung diri. Sang ayah berusaha melindunginya, tetapi May tetap terperangkap dalam kesendirian.
Hidup May mulai berubah ketika bertemu dengan seorang petinju yang juga menyimpan luka batin.
May mulai menemukan jalan untuk bangkit dan menghadapi masa lalunya yang kelam.
Pemeran May dalam film 27 Steps of May adalah Raihaanun.
2. Budi Pekerti (2023)

Sedangkan film Budi Pekerti menceritakan tentang seorang guru BK di Yogyakarta bernama Prani yang video perselisihannya di pasar menjadi viral.
Baca Juga: 6 Drakor Terpopuler di Netflix Awal Juni 2025, Mercy for None Unggul
Insiden tersebut memicu hujatan daring dan perundungan siber yang tak terkendali, serta mengancam reputasi dan karier Prani.
Keluarganya, terutama anak-anaknya, berjuang keras untuk membela dan membersihkan nama Prani dari tuduhan yang belum tentu benar itu.
Sosok Bu Prani dalam film Budi Pekerti diperankan oleh Ine Febriyanti.
3. Kembang Api (2023)

Film Kembang Api menyoroti empat individu yang putus asa, salah satunya masih remaja. Mereka berkumpul dengan niat yang sama, yaitu mengakhiri hidup.
Namun setiap kali ada yang mencoba bunuh diri, mereka kembali ke waktu semula.
Fenomena aneh ini memaksa mereka perlahan mengungkap alasan di balik keputusan ingin mengakhiri hidup.
Empat karakter dalam film Kembang Api tersebut diperankan Donny Damara, Marsha Timothy, Ringgo Agus Rahman, dan Hanggini.
4. Ketika Berhenti di Sini (2023)

Film Ketika Berhenti di Sini menghadirkan Dita yang berduka karena sang kekasih, Ed, meninggal dunia.
Dalam keadaan terpuruk dan ingin bangkit dengan bantuan Ifan sahabat kecilnya, Dita menemukan kacamata canggih yang mampu menghadirkan kembali sosok Ed dalam bentuk virtual.
Awalnya hanya untuk menghilangkan duka, lama-lama kacamata itu membuat Dita melupakan realita.
Dita diperankan Prilly Latuconsina, Bryan Domani sebagai Ed, serta Ifan dibintangi Refal Hady.
5. Bolehkah Sekali Saja Kumenangis (2024)

Karakter Tari dalam film Bolehkah Sekali Saja Kumenangis mengalami trauma akan sifat temperamen sang ayah.
Ketika sang kakak kabur dari rumah, Tari memilih menetap demi melindungi sang ibunda meski dengan menyimpan sejumlah luka batin.
Suatu hari Tari menemukan sebuah grup yang anggotanya saling menguatkan. Grup itulah yang mempertemukan Tari dengan Baskara hingga saling jatuh cinta.
Baskara diperankan Pradikta Wicaksono, sementara Prilly Latuconsina sebagai Tari.
6. Sehidup Semati (2024)

Film Sehidup Semati mengisahkan Renata yang dihantui rasa takut akan perselingkuhan sang suami, Edwin.
Renata semakin tertekan karena lingkungan sekitar, terutama sang ibunda, menuntut kesempurnaan dalam rumah tangganya.
Lantas sebuah teror misterius muncul seolah ingin menghancurkan rumah tangganya yang tampak sempurna itu.
Karakter Renata diperakan Laura Basuki, sementara Ario Bayu sebagai Edwin.
7. A Normal Woman (2025)

Film A Normal Woman yang baru akan tayang bulan Juli nanti mengisahkan tentang kehidupan seorang ibu sosialita.
Suatu hari, ia menderita penyakit misterius yang membuatnya sangat terpuruk.
Perasaan terasing dari tubuhnya dan penolakan dari orang-orang terdekat karena penyakitnya membuat ia mulai menyabotase diri.
Sosok ibu sosialita dalam film A Normal Woman akan diperankan Marissa Anita.
Itu dia rekomendasi film Indonesia tentang kesehatan mental tayang di Netflix yang sayang untuk dilewatkan.
Kontributor : Neressa Prahastiwi