Kronologi Andre Taulany Marah saat Anak Dijadikan Saksi Sidang Cerai, Muak Anak Dibawa-bawa!

Senin, 04 Agustus 2025 | 16:14 WIB
Kronologi Andre Taulany Marah saat Anak Dijadikan Saksi Sidang Cerai, Muak Anak Dibawa-bawa!
Kronologi Andre Taulany Marah saat Anak Dijadikan Saksi Sidang (Instagram @andreastaulany)

Setelah sidang selesai, Andre keluar dari ruang persidangan dengan raut wajah yang masih tegang dan penuh kekecewaan.

Saat awak media menghampirinya untuk meminta konfirmasi, amarahnya yang sedari tadi tertahan akhirnya meluap.

"Anak-anak saya tolak, nggak boleh ikutan dalam persoalan ini!" serunya dengan nada tinggi.

Kalimat ini bukan hanya jawaban, melainkan sebuah pernyataan sikap yang kuat. Ia kemudian secara eksplisit menunjuk pihak istrinya sebagai penanggung jawab atas insiden ini.

"Pihak sebelah sana (yang bawa anak-anak)," katanya singkat, memperjelas sumber kekecewaannya.

5. Aksi Bungkam dan Meninggalkan Lokasi

Merasa sudah cukup meluapkan isi hatinya dan enggan memperpanjang drama, Andre menolak semua pertanyaan lebih lanjut.

Ia langsung berjalan cepat menuju mobilnya yang sudah menunggu dan segera meninggalkan area pengadilan.

Sikap bungkam dan terburu-buru ini juga diikuti oleh pihak Erin dan kuasa hukumnya, menandakan ketegangan tinggi yang menyelimuti akhir persidangan hari itu.

Baca Juga: Andre Taulany Murka saat Erin Hadirkan Anak Sebagai Saksi Sidang Perceraian

Insiden ini mengubah fokus perceraian mereka dari sekadar sengketa hukum menjadi pertarungan prinsip tentang cara melindungi anak-anak di tengah perpisahan.

Andre Taulany. (Instagram/@andreastaulany)
Kronologi Andre Taulany Marah saat Anak Dijadikan Saksi Sidang (Instagram/@andreastaulany)

Kemarahan Andre Taulany menjadi penutup yang pahit untuk sidang hari itu, sekaligus penanda bahwa perceraian ini telah memasuki episode yang jauh lebih sensitif.

Dengan sikap tegasnya yang menolak keterlibatan anak, Andre telah membangun benteng pertahanan terakhir bagi buah hatinya.

Sementara proses hukum terus berjalan, nasib dan ketenangan psikologis anak-anak kini menjadi taruhan yang paling mahal dalam perpisahan kedua orang tuanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI