Baginya, maut adalah takdir mutlak dari Sang Pencipta yang tidak bisa diganggu gugat, dan akan datang kepada siapa saja tanpa memandang kondisi.
"Kita dikirimin orang, ya mati. Nggak dikirimin orang, ya mati. Orang sakit, ya mati. Orang sehat, juga mati, gitu," papar Aji.
![Mpok Alpa [Instagram]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/08/18/61569-mpok-alpa.jpg)
Aji punya prinsip bahwa satu-satunya masa depan yang pasti bagi umat manusia hanyalah kematian.
"Karena buat saya tuh masa depan manusia cuma satu, kematian, itu aja," tegasnya.
Oleh karena itu, baik dirinya maupun mendiang Mpok Alpa tidak pernah sekalipun berpikir untuk mencari tahu dalang di balik teror tersebut, dan memilih untuk berserah diri sepenuhnya.
"Nggak. Lillahi ta'ala aja. Saya paling pantang kayak gitu," pungkas Aji.