"Ke rumah saya aja. Capek saya, sakit kepala saya," keluhnya, menggambarkan beban berat yang ia rasakan.
Permintaan ini bukan hanya sekadar ajakan, tetapi juga sebuah tuntutan pertanggungjawaban moral yang ia yakini akan dibawa hingga ke akhirat.
"Tanggung jawab di akhirat," pungkasnya dengan nada pasrah namun penuh penekanan.
Dengan hasil tes DNA yang dianggap final oleh pihak kepolisian namun ditolak mentah-mentah oleh Lisa Mariana, kasus ini tampaknya masih jauh dari kata usai.