Suara.com - Musisi Kamga, yang namanya besar sebagai vokalis utama grup Tangga, kini menikmati perannya sebagai penyanyi latar untuk band kenamaan Maliq & D'Essentials.
Tapi, keputusan musisi bernama lengkap Mohammad Kamga ini tak jarang menimbulkan persepsi bahwa kariernya tengah menurun.
Menanggapi anggapan miring tersebut, Kamga memberikan jawaban cerdas yang membungkam cibiran.
"Menurun gitu ya?" tanya Kamga, mengulang pertanyaan saat ditemui di Senayan, Jakarta Pusat pada Senin, 8 September 2025.
![Kamga [Instagram]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2024/10/05/73639-mohammed-kamga.jpg)
Kamga mengaku paham mengapa publik memiliki persepsi demikian. Menurutnya, citra seorang vokalis utama yang selalu menjadi sorotan utama di atas panggung sangatlah kuat.
"Mungkin jarang ada orang yang mengambil dari vokalis utama terus kariernya berubah jadi backing vokal gitu kan," kata Kamga.
"Jadi gue, gua sih memahami maksudnya kayak pertanyaan kenapa mau," jelasnya menambahkan.
Namun bagi Kamga, esensi dari bermusik bukanlah tentang status sebagai frontman atau orang di belakang. Tapi, ini adalah tentang mewujudkan mimpi dan kecintaannya pada musik itu sendiri.
"Kalau menurut gue, memang dari dulu kan cita-cita gua kerja di musik ya gitu," tegasnya.
Baca Juga: Dulu di Tangga, Terungkap Awal Mula Kamga Jadi Penyanyi Latar Maliq & D'Essentials
Ia menegaskan bahwa menjadi bagian dari Maliq & D'Essentials, band yang ia idolakan sejak awal kariernya, adalah sebuah kehormatan besar, terlepas dari apapun posisinya.
![Maliq & D'Essentials menjadi opening act di konser An Evening Night with Brian McKnight di Grand Ballroom Pullman Central Park, Jakarta Barat, Jumat (20/9/2024) [Suara.com/Tiara Rosana].](https://media.suara.com/pictures/653x366/2024/09/20/78248-maliq-dessentials.jpg)
"Menurut gua jadi salah satu bagian, walaupun misalnya bagian kecil dari Maliq & D'Essentials, ini jadi hal yang sangat membanggakan," tuturnya.
Kamga sadar, perasaan ini mungkin sulit dipahami oleh orang lain. Namun, ia menggambarkannya sebagai sebuah kebahagiaan yang tak ternilai bagi seorang penggemar sejati.
"Ketika lu nge-fans banget sama sebuah band, tiba-tiba lu diajak jadi bagian bagian tersebut, menurut gua tidak ada hal lain selain merasa grateful sih gitu sama kesempatan ini," pungkas pelantun Kesempatan Kedua ini.