Suara.com - Artis Zaskia Adya Mecca membagikan pengalaman saat ia ditegur oleh guru sekolah sang anak, Kana Sybilla Bramantyo.
Guru tersebut mengatakan bahwa rok yang dipakai Sybil dinilai terlalu pendek hingga khawatir akan tersingkap saat latihan konser.
Melalui unggahan di akun Instagramnya, istri sutradara Hanung Bramantyo itu membagikan tangkapan layar yang berisi percakapan antara ia dan guru sang anak yang dipanggil Ms. Tarra.
“Mohon maaf Ibu Zaskia, sepertinya rok hitam yang dipakai Sybil hari ini kurang panjang, ibu. Sehingga untuk latihan konser agak rentan tersingkap. Apabila berkenan, bolehkah roknya diganti yang lebih panjang?” tulis Ms. Tarra dikutip dari ungahan @zaskiadyamecca, Kamis (20/11/2025).
Setelah mendapat pesan tersebut, Zaskia langsung bisa menilai bahwa Sybil sengaja melipat roknya agar terlihat lebih pendek.
Ia menegaskan bahwa rok yg dipakai sang anak sebenarnya mencapai setengah betis, bukan pendek seperti yang terlihat.
“Aku boleh minta tolong nggak? Itu rok setengah betis. Sybil lipat bagian pinggangnya kayaknya. Di rumah sebelum jalan aku selalu suruh turunin, tapi aku curiga sampai sekolah dia lipat lagi,” ujar Zaskia sambil menjelaskan.
Zaskia juga meminta agar sang guru bisa memberitahu Sybil untuk mengenakan celana panjang.
Ia pun meminta maaf atas aksi Sybil yang diduga sengaja melipat roknya agar terlihat lebih pendek.
Baca Juga: Karyawan Zaskia Adya Mecca Masih Dilanda Ketakutan, Keluar Rumah Harus Pakai Hoodie dan Topi

“Maafin ya Miss,” tutup Zaskia dalam percakapan itu.
Lantaran kejadian itu, Zaskia sampai datang ke sekolah secara khusus untuk bertemu sang anak dan mengabadikan momen tersebut dalam sebuah video.
Melalui keterangan unggahan tersebut, Zaskia mengatakan bahwa kini ia merasakan memiliki anak yang sudah beranjak remaja.
Ia juga kemudian mengakui bahwa pengalaman tersebut mengingatkannya pada masa remajanya sendiri yang juga penuh akal-akalan.
"I see myself in you Cib, jadi akal-akalan kamu semua kebaca sama akuu," tulisnya
Meski demikian, Zaskia tidak merasa marah kepada sang anak. Ia justru menjadikan kejadian tersebut sebagai kenangan manis bersama Sybil yang kini sudah mulai beranjak remaja.