Danur: The Last Chapter Tayang 2026, Prilly Latuconsina Hadapi Teror Terakhir Bareng Zee Asadel

Rabu, 10 Desember 2025 | 21:00 WIB
Danur: The Last Chapter Tayang 2026, Prilly Latuconsina Hadapi Teror Terakhir Bareng Zee Asadel
Konferensi pers film Danur: The Last Chapter di kawasan Setiabudi, Jakarta Selatan pada Rabu, 10 Desember 2025. [Suara.com/Tiara Rosana]
Baca 10 detik
  • MD Pictures resmi mengumumkan film penutup saga Risa Saraswati berjudul *Danur: The Last Chapter* yang dijadwalkan tayang 2026.
  • Film ini menampilkan Risa dewasa yang menghadapi teror kematian, serta memperkenalkan Zee Asadel sebagai Riri.
  • Produksi melibatkan pergantian pemain Peter CS dan menggunakan teknis syuting intensif yang berlangsung dua tahap.

Suara.com - Kabar gembira bagi pecinta horor Tanah Air, khususnya penggemar setia "Peter CS". Semesta Danur akhirnya kembali menyapa penggemar setelah vakum cukup lama sejak film ketiganya dirilis pada 2019 lalu.

MD Pictures secara resmi meluncurkan poster dan judul resmi untuk instalasi penutup dari kisah Risa Saraswati ini, yakni Danur: The Last Chapter. 

Dalam konferensi pers yang digelar di kawasan Setiabudi, Jakarta Selatan, pada Rabu, 10 Desember 2025, Manoj Punjabi selaku produser memastikan film ini akan menjadi sajian pamungkas dari perjalanan Risa.

Berikut adalah rangkuman fakta menarik dan bocoran cerita dari Danur: The Last Chapter yang dijadwalkan tayang pada tahun 2026.

Perjalanan Akhir Risa Saraswati

Konferensi pers film Danur: The Last Chapter di kawasan Setiabudi, Jakarta Selatan pada Rabu, 10 Desember 2025. [Suara.com/Tiara Rosana]
Konferensi pers film Danur: The Last Chapter di kawasan Setiabudi, Jakarta Selatan pada Rabu, 10 Desember 2025. [Suara.com/Tiara Rosana]

Manoj Punjabi menegaskan bahwa sesuai judulnya, film ini adalah babak terakhir dari saga utama Danur. Keputusan ini diambil setelah pertimbangan matang bersama tim produksi dan penulis untuk memberikan penutup yang layak bagi franchise horor ikonik tersebut.

"Kami sudah sepakat ini The Last Chapter. Benar-benar final bagi kita. Kami tidak mau compromise, kalau ceritanya jelek atau saya belum happy, saya tidak mau rilis. Danur ini strategi besar, kami punya tanggung jawab terhadap IP (Intellectual Property) besar ini," kata Manoj di hadapan awak media.

Lele Laila, penulis skenario yang telah mengawal naskah Danur selama satu dekade, turut mengonfirmasi hal tersebut. 

"Sedih karena that's the last chapter. Tapi kami tidak menutup kemungkinan untuk Danur Universe seperti Asih atau Ivanna, potensinya masih terbuka. Namun untuk Danur (kisah Risa), this is the last chapter," tutur Lele.

Baca Juga: Urutan Nonton Film Spider-Man dari 2002 sampai No Way Home

Plot: Risa Dewasa dan Teror Kematian

Prilly Latuconsina di konferensi pers film Danur: The Last Chapter di kawasan Setiabudi, Jakarta Selatan pada Rabu, 10 Desember 2025. [Suara.com/Tiara Rosana]
Prilly Latuconsina di konferensi pers film Danur: The Last Chapter di kawasan Setiabudi, Jakarta Selatan pada Rabu, 10 Desember 2025. [Suara.com/Tiara Rosana]

Berbeda dengan film-film sebelumnya, Danur: The Last Chapter akan menampilkan sosok Risa yang sudah dewasa dan bekerja. 

Prilly Latuconsina, yang kembali dipercaya memerankan Risa, memberikan sedikit bocoran mengenai plot film ini.

Menurut aktris kelahiran 1996 tersebut, karakter Risa di film ini digambarkan sudah tidak bisa melihat teman-teman hantunya (Peter CS), melanjutkan benang merah dari akhir cerita Danur 3: Sunyaruri.

Namun, konflik justru memuncak ketika Risa harus menghadapi teror yang jauh lebih kelam.

"Di poster itu adalah salah satu adegan terberat banget. Kalau di teaser dibilang aku biasa mencium bau Danur (bau mayat), tapi di sini aku merasakan kematian berkali-kali. Jadi Risa merasakan kematian berkali-kali," ungkap Prilly Latuconsina.

Kekasih Omara Esteghlal ini menambahkan bahwa penggambaran emosi "mati suri" atau merasakan kematian ini menjadi tantangan akting terberatnya selama memerankan Risa dalam 10 tahun terakhir.

Wajah Baru: Zee Asadel sebagai Riri

Kejutan lain dalam film ini adalah hadirnya Zee Asadel (eks JKT48) yang memerankan karakter Riri, adik Risa. Karakter Riri sebelumnya diperankan oleh Sandrinna Michelle (versi anak) dan Syifa Hadju (versi remaja).

Manoj Punjabi menjelaskan pergantian pemain ini tak lepas dari kebutuhan cerita di mana sosok Riri kini telah tumbuh menjadi perempuan yang memiliki karier, salah satunya sebagai penari balet.

"Riri di tahun 2017 saat kami tayang (film pertama) berbeda dengan sekarang. Bagi saya, Zee keren banget dan pas membawakan karakter Riri. Saya sangat happy dengan hasilnya," puji Manoj.

Zee sendiri mengaku bersyukur bisa bergabung dalam keluarga besar Danur. Meski karakter Riri sudah ikonik, dia merasa tidak terlalu terbebani karena Riri versi dewasa memiliki dinamika yang berbeda. 

"Aku fokus mendalami karakter Riri yang ikonik dengan tari baletnya. Karena aku suka nari, semoga hasilnya oke," ucap Zee yang mengaku sempat melakukan workshop balet untuk peran ini.

Peter CS dan Tantangan Produksi

Selain Riri, geng hantu cilik "Peter CS" juga mengalami penyegaran pemain. Hal ini tak terhindarkan mengingat para pemeran asli di film pertama kini sudah beranjak remaja dan dewasa, sementara karakter hantu Belanda tersebut dikisahkan tidak pernah menua (tetap usia 10 tahun).

Jajaran pemeran Peter CS yang baru antara lain Lewis Robert (Peter), Muhammad Fauzan (William), Zachary Ayden (Hans), Darian Rizqi (Hendrick), dan Fillio Deno (Janshen).

Kehadiran anak-anak ini membawa suasana cair di lokasi syuting. Prilly bahkan sempat berkelakar mengenai tinggi badannya yang "tersalip" oleh pertumbuhan anak-anak tersebut selama proses syuting yang memakan waktu berbulan-bulan.

"Dari awal casting segini, pas syuting tingginya nambah. Jadinya saya syuting harus pakai apple box supaya tingginya sama," canda Prilly yang disambut tawa hadirin.

Secara produksi, film ini menjanjikan kualitas visual yang lebih matang. Dian Nitami Utami, aktris senior yang berperan sebagai ibunda Risa, mengungkapkan kekagumannya pada teknis syuting, terutama penggunaan tali sling untuk adegan-adegan aksi dan horor yang intens. 

Syuting sendiri dilakukan dalam dua tahap, yakni pada bulan Maret-April 2025, kemudian dilanjutkan pada Agustus-September 2025 untuk penyempurnaan.

Tentang Film Danur

Sebagai informasi, Danur merupakan film yang diadaptasi dari novel best seller karya Risa Saraswati berdasarkan pengalaman pribadinya sebagai gadis indigo. 

Film pertamanya, Danur: I Can See Ghosts (2017), sukses besar dengan raihan lebih dari 2,7 juta penonton dan menjadi pelopor kebangkitan film horor modern Indonesia. Kesuksesan itu berlanjut ke sekuel Danur 2: Maddah (2018) dan Danur 3: Sunyaruri (2019).

Meski Prilly Latuconsina sempat vakum mengambil proyek horor lain selama satu dekade demi menjaga kesetiaannya pada karakter Risa, kembalinya sang aktris di tahun 2026 ini diprediksi akan menjadi salah satu film box office terbesar.

Sutradara Awi Suryadi, sosok di balik kesuksesan visual Danur Universe, kembali dipercaya menahkodai babak akhir ini, meski berhalangan hadir dalam konferensi pers karena jadwal syuting.

Bagi kamu yang penasaran bagaimana akhir kisah Risa dan Peter CS, nantikan Danur: The Last Chapter di bioskop seluruh Indonesia pada tahun 2026.

×
Zoomed

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI