- Mantan Menpora Dito Ariotedjo membantah tuduhan bahwa Davina Karamoy adalah penyebab perceraiannya dengan Niena Kirana.
- Dito menjelaskan proses perceraian telah berjalan sejak akhir Mei, jauh sebelum ia mengenal Davina Karamoy.
- Ia menegaskan alasan keretakan rumah tangga bersifat pribadi dan tidak melibatkan kehadiran Davina Karamoy sebagai faktor pemicu.
Suara.com - Mantan Menpora Dito Ariotedjo akhirnya buka suara terkait isu miring yang menyeret aktris Davina Karamoy dalam keretakan rumah tangganya dengan Niena Kirana.
Secara tegas, Dito menepis kabar yang menyebut Davina sebagai orang ketiga atau pelakor dalam pernikahannya.
Politisi muda Golkar ini memastikan bahwa tuduhan tersebut salah besar, lantaran proses perceraiannya sudah bergulir jauh sebelum dirinya mengenal Davina Karamoy.
"Hari ini, saya cuma bisa pastikan bukan DK penyebab saya berpisah. Semua proses perceraian sudah berjalan jauh sebelum saya mengenal DK," kata Dito Ariotedjo dalam klasifikasi yang diterima awak media.
Demi meluruskan spekulasi liar yang beredar, Dito membeberkan linimasa (timeline) perpisahannya secara rinci.

Dia mengungkapkan bahwa fakta perpisahan dengan Niena Kirana sudah terjadi sejak akhir Mei, sementara perkenalannya dengan Davina Karamoy baru terjadi dua bulan setelahnya.
"Faktanya, saya sudah berpisah sejak 31 Mei dan proses gugatan di pengadilan sudah mulai berproses resmi sejak 12 Juni. Setelah itu sidang perdana adalah pada 9 Juli. Saya baru pertama kali mengenal DK pada akhir Juli," paparnya merinci.
Dito menekankan bahwa ada alasan pribadi lain yang menjadi pemicu karamnya rumah tangga yang dia bina, namun hal tersebut bersifat privasi dan tidak untuk konsumsi publik.
Yang pasti, dia menjamin faktor tersebut tidak ada kaitannya dengan kehadiran wanita lain.
Baca Juga: Dituding Jadi Pelakor, Davina Karamoy Malah Ngaku Kerap Diselingkuhi
"Ada alasan lain di ranah privasi saya yang tidak bisa dibuka ke publik, namun yang pasti bukan karena ada faktor DK," imbuhnya.

"Jadi benar saya memang kenal, tapi tidak benar jika dia dibilang sebagai penyebab gugatan cerai. Karena gugatan terjadi sebelum saya kenal dengan DK."
Menutup pernyataannya, Dito berharap klarifikasi ini dapat menghentikan bola liar fitnah yang merugikan pihak-pihak tertentu.
Dia pun memilih bersikap bijak dengan memaafkan pihak-pihak yang telah menyebarkan cerita bohong tersebut.
"Saya berharap tidak ada yang mendapatkan fitnah dari keputusan yang saya jalani dengan sadar dan sebaik-baiknya. Bagi yang masih semangat berkreasi membuat cerita, saya maafkan, semoga hatinya diberikan kedamaian," tutur Dito.