Aksi Peringatan Hari Tani Nasional di Jakarta

Alfian Winanto Suara.Com
Rabu, 24 September 2025 | 13:35 WIB
  • Massa yang tergabung dalam Konsorsium Pembaruan Agraria (KPA) saat menggelar aksi unjuk rasa memperingati Hari Tani Nasional di depan Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (24/9/2025). [Suara.com/Alfian Winanto]
    Massa yang tergabung dalam Konsorsium Pembaruan Agraria (KPA) saat menggelar aksi unjuk rasa memperingati Hari Tani Nasional di depan Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (24/9/2025). [Suara.com/Alfian Winanto]
  • Massa yang tergabung dalam Konsorsium Pembaruan Agraria (KPA) saat menggelar aksi unjuk rasa memperingati Hari Tani Nasional di depan Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (24/9/2025). [Suara.com/Alfian Winanto]
    Massa yang tergabung dalam Konsorsium Pembaruan Agraria (KPA) saat menggelar aksi unjuk rasa memperingati Hari Tani Nasional di depan Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (24/9/2025). [Suara.com/Alfian Winanto]
  • Massa yang tergabung dalam Konsorsium Pembaruan Agraria (KPA) saat menggelar aksi unjuk rasa memperingati Hari Tani Nasional di depan Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (24/9/2025). [Suara.com/Alfian Winanto]
    Massa yang tergabung dalam Konsorsium Pembaruan Agraria (KPA) saat menggelar aksi unjuk rasa memperingati Hari Tani Nasional di depan Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (24/9/2025). [Suara.com/Alfian Winanto]
  • Massa yang tergabung dalam Konsorsium Pembaruan Agraria (KPA) saat menggelar aksi unjuk rasa memperingati Hari Tani Nasional di depan Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (24/9/2025). [Suara.com/Alfian Winanto]
    Massa yang tergabung dalam Konsorsium Pembaruan Agraria (KPA) saat menggelar aksi unjuk rasa memperingati Hari Tani Nasional di depan Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (24/9/2025). [Suara.com/Alfian Winanto]
  • Massa yang tergabung dalam Konsorsium Pembaruan Agraria (KPA) saat menggelar aksi unjuk rasa memperingati Hari Tani Nasional di depan Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (24/9/2025). [Suara.com/Alfian Winanto]
    Massa yang tergabung dalam Konsorsium Pembaruan Agraria (KPA) saat menggelar aksi unjuk rasa memperingati Hari Tani Nasional di depan Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (24/9/2025). [Suara.com/Alfian Winanto]
  • Massa yang tergabung dalam Konsorsium Pembaruan Agraria (KPA) saat menggelar aksi unjuk rasa memperingati Hari Tani Nasional di depan Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (24/9/2025). [Suara.com/Alfian Winanto]
    Massa yang tergabung dalam Konsorsium Pembaruan Agraria (KPA) saat menggelar aksi unjuk rasa memperingati Hari Tani Nasional di depan Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (24/9/2025). [Suara.com/Alfian Winanto]
  • Massa yang tergabung dalam Konsorsium Pembaruan Agraria (KPA) saat menggelar aksi unjuk rasa memperingati Hari Tani Nasional di depan Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (24/9/2025). [Suara.com/Alfian Winanto]
    Massa yang tergabung dalam Konsorsium Pembaruan Agraria (KPA) saat menggelar aksi unjuk rasa memperingati Hari Tani Nasional di depan Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (24/9/2025). [Suara.com/Alfian Winanto]
  • Massa yang tergabung dalam Konsorsium Pembaruan Agraria (KPA) saat menggelar aksi unjuk rasa memperingati Hari Tani Nasional di depan Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (24/9/2025). [Suara.com/Alfian Winanto]
    Massa yang tergabung dalam Konsorsium Pembaruan Agraria (KPA) saat menggelar aksi unjuk rasa memperingati Hari Tani Nasional di depan Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (24/9/2025). [Suara.com/Alfian Winanto]
  • Massa yang tergabung dalam Konsorsium Pembaruan Agraria (KPA) saat menggelar aksi unjuk rasa memperingati Hari Tani Nasional di depan Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (24/9/2025). [Suara.com/Alfian Winanto]
    Massa yang tergabung dalam Konsorsium Pembaruan Agraria (KPA) saat menggelar aksi unjuk rasa memperingati Hari Tani Nasional di depan Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (24/9/2025). [Suara.com/Alfian Winanto]
  • Massa yang tergabung dalam Konsorsium Pembaruan Agraria (KPA) saat menggelar aksi unjuk rasa memperingati Hari Tani Nasional di depan Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (24/9/2025). [Suara.com/Alfian Winanto]
  • Massa yang tergabung dalam Konsorsium Pembaruan Agraria (KPA) saat menggelar aksi unjuk rasa memperingati Hari Tani Nasional di depan Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (24/9/2025). [Suara.com/Alfian Winanto]
  • Massa yang tergabung dalam Konsorsium Pembaruan Agraria (KPA) saat menggelar aksi unjuk rasa memperingati Hari Tani Nasional di depan Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (24/9/2025). [Suara.com/Alfian Winanto]
  • Massa yang tergabung dalam Konsorsium Pembaruan Agraria (KPA) saat menggelar aksi unjuk rasa memperingati Hari Tani Nasional di depan Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (24/9/2025). [Suara.com/Alfian Winanto]
  • Massa yang tergabung dalam Konsorsium Pembaruan Agraria (KPA) saat menggelar aksi unjuk rasa memperingati Hari Tani Nasional di depan Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (24/9/2025). [Suara.com/Alfian Winanto]
  • Massa yang tergabung dalam Konsorsium Pembaruan Agraria (KPA) saat menggelar aksi unjuk rasa memperingati Hari Tani Nasional di depan Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (24/9/2025). [Suara.com/Alfian Winanto]
  • Massa yang tergabung dalam Konsorsium Pembaruan Agraria (KPA) saat menggelar aksi unjuk rasa memperingati Hari Tani Nasional di depan Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (24/9/2025). [Suara.com/Alfian Winanto]
  • Massa yang tergabung dalam Konsorsium Pembaruan Agraria (KPA) saat menggelar aksi unjuk rasa memperingati Hari Tani Nasional di depan Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (24/9/2025). [Suara.com/Alfian Winanto]
  • Massa yang tergabung dalam Konsorsium Pembaruan Agraria (KPA) saat menggelar aksi unjuk rasa memperingati Hari Tani Nasional di depan Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (24/9/2025). [Suara.com/Alfian Winanto]

Suara.com - Massa yang tergabung dalam Konsorsium Pembaruan Agraria (KPA) saat menggelar aksi unjuk rasa memperingati Hari Tani Nasional di depan Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (24/9/2025).

Dalam aksi ini, massa membawa 24 masalah struktural yang dihadapi oleh para petani, serta 9 tuntutan yang disampaikan baik kepada DPR maupun kepada pemerintah.

Di Hari Tani Nasional 2025, petani dan masyarakat sipil menuntut Presiden dan DPR untuk segera menjalankan Reforma Agraria yang sebenarnya, dengan redistribusi tanah kepada rakyat, penyelesaian konflik agraria, dan pengembangan ekonomi sosial rakyat.

Mereka juga menuntut evaluasi menyeluruh terhadap kementerian dan lembaga yang tidak menjalankan agenda ini, serta pembentukan Pansus di DPR untuk memonitor progress pelaksanaan Reforma Agraria.

Selain itu, tuntutan lainnya meliputi pencabutan UU Cipta Kerja, penghentian represifitas di wilayah konflik agraria, pemenuhan hak atas perumahan dan tanah bagi petani dan nelayan, serta prioritas APBN/APBD untuk redistribusi tanah dan pembangunan pertanian. [Suara.com/Alfian Winanto]

×
Zoomed

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI