Tekanan Psikologis Pasien Corona Covid-19, Cara Buat Hand Sanitizer Sendiri

M. Reza Sulaiman Suara.Com
Rabu, 04 Maret 2020 | 21:37 WIB
Tekanan Psikologis Pasien Corona Covid-19, Cara Buat Hand Sanitizer Sendiri
Penampakan plang penunjuk arah ruang isolasi di RSPI Sulianti Saroso, Jakarta Utara. (Suara.com/Arga).

Suara.com - Tekanan Psikologis Pasien Corona Covid-19, Cara Buat Hand Sanitizer Sendiri

Kementerian Kesehatan menyebut pasien Corona Covid-19 yang tengah dirawat di RSPI Soelianti Saroso mengalami tekanan psikologis. Kenapa?

Ada pula cara membuat hand sanitizer sendiri di rumah hingga hingga penjelasan psikologis soal fenomena panic buying karena virus Corona Covid-19.

Semuanya tersaji dalam rubrik 5 berita kesehatan menarik hari ini, Rabu (4/3/2020).

1. Kemenkes: Pasien Corona Covid-19 Asal Depok Alami Tekanan Psikologis

Juru Bicara untuk Penanganan Virus Corona, Achmad Yurianto. (Suara.com/Yosea Arga)
Juru Bicara untuk Penanganan Virus Corona, Achmad Yurianto. (Suara.com/Yosea Arga)

Kemenkes: Pasien Corona Covid-19 Asal Depok Alami Tekanan Psikologis

Dua hari sudah sejak Presiden Joko Widodo mengumumkan adanya 2 pasien positif virus corona Covid-19 di Indonesia. Itu artinya sudah 2 hari lamanya pasien diisolasi dan dirawat di Rumah Sakit Pusat Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso sebagai pasien positif Covid-19.

Baca selengkapnya

2. Hanya Gunakan Dua Bahan, Ini Cara Membuat Hand Sanitizer Sendiri di Rumah

Baca Juga: 2.000 Warga Jakarta Telepon Hotline Virus Corona, Kebanyakan Flu Biasa

Hand Sanitizer. (Shutterstock)
Hand Sanitizer. (Shutterstock)

Semua pihak setuju termasuk WHO dan Kementerian Kesehatan RI bahwa mencuci tangan merupakan senjata ampuh menangkal virus corona Covid-19.

Tapi saat bepergian, mencuci tangan bisa menjadi tantangan tersendiri. Pilihannya kini adalah memiliki cairan pembersih tangan atau hand sanitizer yang praktis dan bisa dipakai kapan pun di mana pun.

Baca selengkapnya

3. Fenomena Panic Buying Akibat Virus Corona Covid-19, Apa Tanggapan Psikolog?

Seorang pelanggan apotek melintasi pintu masuk yang terdapat tulisan masker kosong di Apotek Jalan Sultan Agung, Umbulharjo, Yogakarta, Senin (2/3/2020). [Suarajogja.id / M Ilham Baktora]
Seorang pelanggan apotek melintasi pintu masuk yang terdapat tulisan masker kosong di Apotek Jalan Sultan Agung, Umbulharjo, Yogakarta, Senin (2/3/2020). [Suarajogja.id / M Ilham Baktora]

Sejak pemerintah mengumumkan virus Corona baru Covid-19 sudah masuk ke Indonesia, Senin (2/3/2020), masyarakat seketika menjadi panik hingga melakukan panic buying.

Sebenarnya, fenomena ini tidak hanya terjadi di Indonesia saja. Di negara lain yang juga terindikasi adanya kasus virus corona pun warganya melakukan hal yang sama, tak terkecuali AS.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI