Lebih baik, fokuslah pada menjaga keseimbangan untuk memerangi perasaan rendah diri, rasa sakit, depresi, kecemasan, kemarahan, rasa bersalah, kesepian dan ketidakberdayaan.
![Seseorang sedang melakukan video call. [Shutterstock]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2019/10/13/16435-video-call.jpg)
3. Jaga komunikasi dengan teman dan keluarga
Alih-alih membandingkan kehidupan kita dengan orang lain di media sosial, lebih baik menghabiskan waktu dengan teman atau keluarga melalui komunikasi telepon.
Orang-orang itu cenderung akan mendukung Anda di tengah pandemi virus corona Covid-19 sekarang ini. Anda juga akan merasakan kebahagiaan, tidak mudah iri dan lebih percaya diri.
4. Belajar menerima realitas
Belajarlah untuk menerima kenyataan yang sedang terjadi sekarang ini. Kehidupan orang lain yang Anda lihat melalui media sosial hanya sebagian kecil. Karena, segala sesuatu yang dibagikan di media online pastilah akan terlihat sempurna untuk mendapatkan kesan positif.
5. Berlatih rasa syukur
Selama masa isolasi mandiri di tengah pandemi, seseorang perlu belajar cara menghargai dan bersyukur atas apapun yang dimilikinya.
Cara ini bisa membantu Anda mengembangkan mentalitas berkelimpahan yang membantu Anda menilai berbagai hal secara berbeda dan belajar untuk hidup puas.
Baca Juga: Bekerja di Rumah Bisa Memicu Burnout, Wasapai Tanda-tandanya!