Hits Health: Singapura Bebas Karantina, Diabetes Melitus Jadi Komorbid Covid-19 Paling Banyak

Vania Rossa Suara.Com
Sabtu, 26 Maret 2022 | 10:32 WIB
Hits Health: Singapura Bebas Karantina, Diabetes Melitus Jadi Komorbid Covid-19 Paling Banyak
Marina Bay Sands, Singapura. (PixabayNirut Phengjaiwong)

Suara.com - Sejumlah negara terus melonggarkan pembatasan untuk mencegah penularan Covid-19. Salah satunya Singapura yang akan mencabut kewajiban karantina bagi semua pelaku perjalanan yang sudah divaksinasi mulai April. Selain itu, Perdana Menteri Lee Hsien Loong mengatakan pemerintahnya juga akan menghapus kewajiban memakai masker di tempat terbuka dan mengizinkan lebih banyak orang untuk berkumpul. Bye Covid-19!

Infeksi COVID-19 bisa mematikan ketika pasien memiliki penyaki bawaan atau yang disebut sebagai komorbid. Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19 Prof. Wiku Adisasmito mengatakan diabetes melitus adalah komorbid paling sering ditemui pada pasien COVID-19. Hati-hati!

Selengkapnya, inilah berita terpopuler lainnya di kanal kesehatan!

1. Bye Bye Covid-19! Singapura Bebas Karantina Untuk Pendatang dan Tak Wajib Pakai Masker

Bersepeda di Singapura (Visit Singapore)
Bersepeda di Singapura (Visit Singapore)

Sejumlah negara terus melonggarkan pembatasan untuk mencegah penularan Covid-19. Salah satunya Singapura yang akan mencabut kewajiban karantina bagi semua pelaku perjalanan yang sudah divaksinasi mulai April.

Dikutip dari ANTARA, Perdana Menteri Lee Hsien Loong mengatakan pemerintahnya juga akan menghapus kewajiban memakai masker di tempat terbuka dan mengizinkan lebih banyak orang untuk berkumpul.

Baca selengkapnya

2. Satgas COVID-19: Diabetes Mellitus Jadi Komorbid Paling Banyak Ditemukan di Pasien COVID-19

Ilustrasi diabetes. (Pexels/NataliyaVaitkevich)
Ilustrasi diabetes. (Pexels/NataliyaVaitkevich)

Infeksi COVID-19 bisa mematikan ketika pasien memiliki penyaki bawaan atau yang disebut sebagai komorbid.

Baca Juga: Bye Bye Covid-19! Singapura Bebas Karantina Untuk Pendatang dan Tak Wajib Pakai Masker

Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19 Prof. Wiku Adisasmito mengatakan diabetes melitus adalah komorbid paling sering ditemui pada pasien COVID-19.

Baca selengkapnya

3. Aturan Wajib Booster Dianggap Mempersulit Mudik Lebaran 2022, Jubir Satgas Beri Penjelasan Begini

Ilustrasi mudik dengan sepeda motor [suara.com/Kurniawan Mas'ud]
Ilustrasi mudik dengan sepeda motor [suara.com/Kurniawan Mas'ud]

Satuan Tugas Penanganan Covid-19 atau Satgas Covid-19 menanggapi ramainya kritik wajib booster bagi pemudik di lebaran 2022.

Keputusan tersebut dinilai mempersulit masyarakat, dan tak adil jika dibandingkan event internasional seperti MotoGP Mandalika yang syaratnya dianggap lebih mudah.

Baca selengkapnya

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI