Uji klinis Terbaru: Penggunaan Obat Kumur Dengan Kandungan Ini Tingkat Penurunan Gejala Covid-19

Jum'at, 22 Juli 2022 | 18:30 WIB
Uji klinis Terbaru: Penggunaan Obat Kumur Dengan Kandungan Ini Tingkat Penurunan Gejala Covid-19
Ilustrasi Virus Corona. (Pixabay)

Hasil juga menunjukkan bahwa pasien di Kelompok A rata-rata dalam waktu 5-6 hari sudah dinyatakan negatif. Penurunan gejala ini terjadi karena subyek di Kelompok A menerima PVP-I dan IO bersamaan dengan obat-obatan dari pemerintah. 

Dengan demikian, nasofaring yang merupakan reservoir virus diserang dari berbagai sisi. Penurunan ini juga dipengaruhi sifat virus SARS-CoV-2 yang otomatis akan berkurang kemampuan replikasinya dalam waktu 14 hari.

"Sebagai kesimpulan, penggunaan PVP-I kumur 6 kali sehari dan IO dalam bentuk semprot hidung 3 kali sehari terbukti mampu mengurangi gejala klinis subyektif yang termasuk dalam kategori ringan," katanya lagi.

Uji klinis ini akan lebih baik jika dapat dilakukan dengan jumlah pasien yang lebih banyak dan dapat memantau viral load setiap harinya untuk mendapatkan angka spesifik yang lebih spesifik. 

Riset ini juga telah dipublikasikan di Tekiyo Medical Journal Vol 44, issue 05, Oktober 2021 dan kami harapkan dapat menjadi referensi penelitian selanjutnya untuk mengungkapkan keefektifan PVP-I dan IO mencegah sekaligus mengobati gejala SARS-CoV-2.

Uji klinis PVP-I dan IO pada Pasien Covid-19 di RSDC Wisma Atlet merupakan riset independen yang dilakukan oleh tim investigator lintas institusi edukasi dan kesehatan.

Antara lain Prof. drg. Rahmi Amtha, MDS, Sp,PM, PhD - Universitas Trisakti, drg. Iwan Dewanto, MM., Ph.D - Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, dr. Ahmad Hidayat, Grad. Dipl. Safety Sc, M.Sc - Lembaga Riset IDI, drg. Indrayadi Gunardi, Sp.PM - Fakultas Kedokteran Gigi, Universitas Trisakti dan dr. Putro  Setyobudyo, Dokter Umum RSDC Wisma Atlet.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI