Jika Anies tak kunjung membeberkan nama cawapresnya, maka Demokrat mengancam untuk mengevaluasi dukungannya terhadap sosok eks Gubernur DKI itu.
"Kalau Juni (Anies Baswedan) belum deklarasi pasangan (cawapres), kemungkinan Demokrat akan mengevaluasi (dukungan untuk Anies)," ujar Ketua Bappilu Demokrat Andi Arief pada Rabu (7/6/2023).
Ultimatum yang dilontarkan Andi berdasarkan pengamatannya bahwa elektabilitas Anies terjun bebas bila tak kunjung mengumumkan nama cawapres.
"Ada kecenderungan (elektabilitas) menurun dari survei Indikator karena mungkin, dugaan kami, adalah lambannya proses deklarasi (cawapres belum dilakukan)," kata Andi.
Mengkritik ultimatum Andi, elite Partai NasDem Ahmad Ali mengingatkan kepada Andi Arief memegang teguh piagam koalisi dan bersabar menunggu Anies siap mengumumkan nama cawapresnya.
"Pak Andi harusnya memegang teguh apa yang ditandatangani, yang disepakati oleh Ketumnya di piagam koalisi," kata Ahmad Ali, Jumat (9/6/2023).
Sontak, Andi dalam kesempatan terpisah melalui akun Twitternya melontarkan pertanyaan balik ke Ahmad Ali ketika AHY yang didapuk menjadi cawapres Anies, apakah partainya akan angkat kaki dari mendukung sang capres KPP.
"Mat Ali, jika Anies memilih AHY apakah Nasdem akan cabut dari koalisi?" cuit Andi via akun Twitter, Jumat (9/6/2023).
Kontributor : Armand Ilham
Baca Juga: Denny Indrayana Tolak Penawaran Gabung PPP dan Gerindra, Ini Alasannya