"Go Digital", Jurus Menpar Kalahkan Malaysia dan Thailand

Madinah Suara.Com
Kamis, 15 September 2016 | 14:06 WIB
"Go Digital", Jurus Menpar Kalahkan Malaysia dan Thailand
Ilustrasi go digital. [shutterstock]

Dashboard M-17 berada di lantai 16, Gedung Sapta Pesona, Kemenpar, berupa layar LED touch screen, yang memiliki sejumlah layar untuk memonitor dan menampilkan data informasi terbaru soal pemasaran mancanegara, perkembangan destinasi dan industri pariwisata nasional, serta kelembagaan dan SDM pariwisata.

Informasi kedatangkan wisman dan pergerakan wisatawan Nusantara (wisnus) akan terlihat berupa data terbaru dari seluruh pintu masuk. Dengan koneksi dengan Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham), setiap wisman yang masuk langsung terdata oleh Kemenpar.

Data-data teknis terkait jumlah wisman originasi, umur, dan jenis kelamin akan langsung diketahui. Data-data ini sangat dibutuhkan untuk menganalisa pasar berdasarkan timeline maupun originasi.

Dashboard juga untuk memonitor dan menampilkan data informasi perkembangan destinasi dan industri pariwisata nasional, termasuk perkembangan 10 top destinasi sebagai “Bali baru” terkini. Misalnya, soal land clearing (pembebasan lahan), ground breaking (peletakan batu pertama), atau pembangunan fisik bisa terpantau langsung dari layar.

Dashboard untuk kelembagaan dan SDM pariwisata memonitor antara lain, capaian target sertifikasi tenaga bidang pariwisata, pelatihan hospitality, dan kebutuhan tenaga kerja pariwisata di masing-masing daerah yang diperbaharui setiap bulan.

Rakornas yang berlangsung selama dua hari itu akan diisi dengan empat aktivitas utama.

Hari pertama, olah rasio saat registrasi peserta, perjanjian kerja sama (Memorandum of Understanding/MoU) Kemenpar dengan instansi dan lembaga terkait, peluncuran dashboard M-17, testimoni dan talkshow dari semua unsur pendukung pariwisata, pemaparan program deputi, dan penarikan doorprize.

Hari kedua, olah raga dan olah ruh, yang menampilkan inspirator, Jamil Azaini, dengan topik “Spirit of Ihsan”, dan olahrasa, menampilkan Ebiet G Ade dan Adera, serta penampilan masing-masing deputi Kemenpar.

Sebanyak 500 peserta dipastikan ikut serta. Mereka berasal dari kalangan akademisi, pelaku usaha, komunitas, pemerintah, dan media, dalam upaya mensinergikan seluruh kekuatan kepariwisataan nasional dan Pentahelix.

Rakornas akan menerapkan semangat bahwa hasil yang luar biasa hanya bisa didapatkan dengan cara yang tidak biasa dan menerapkan semangat selalu yang terbaik (spirit always the best).

Rangkaian agenda akbar ini akan dibuka oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman (Menkomar), Luhut B Pandjaitan, bersama menpar, yang sekaligus menjadi keynote speech (pembicara utama).

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI