Cari Uang Gini Amat, Lempar Bayi di Jalan Demi Bisa Traveling Terus

Dany Garjito Suara.Com
Rabu, 06 Februari 2019 | 17:35 WIB
Cari Uang Gini Amat, Lempar Bayi di Jalan Demi Bisa Traveling Terus
Ilustrasi liburan keluarga. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

''Gerakan ini dirancang untuk meningkatkan kemampuan perkembangan otot mereka,'' ungkapnya.

Untuk melakukan atraksi kepada anak mereka, para orang tua juga harus dilatih terlebih dahulu dengan waktu yang tidak terbilang singkat.

Praktik kontroversial tersebut sampai sekarang ini masih dicap sebagai pelecehan anak.

Tampilkan Atraksi Berbahaya dengan Bayi, Begpacker Rusia Ini Tuai Kecaman. (Facebook/Zayl Chia Abdulla)
Tampilkan Atraksi Berbahaya dengan Bayi, Begpacker Rusia Ini Tuai Kecaman. (Facebook/Zayl Chia Abdulla)

Ironisnya, mengayunkan bayi terlalu kencang dapat menyebabkan Shaken Baby Syndrome (SBS).

Shaken Baby Syndrome ini bisa berupa cedera otak serius pada bayi dan balita akibat benturan atau guncangan tertentu.

BACA JUGA: Muslim Friendly, Kini Tempat Persewaan Kimono di Jepang Dilengkapi Hijab

Tragisnya lagi Shaken Baby Syndrome ini dapat menyebabkan kejang kronis, kelumpuhan, kebutaan, cacat hingga sejumlah masalah serius lainnya.

Banyak yang berharap otoritas setempat serta kedutaan Rusia di Malaysia dapat segera menyelesaikan permasalahan begpacker ini dan turut memastikan bahwa kesejahteraan anak adalah prioritas utama.

GuideKu.com/Arendya Nariswari

Baca Juga: Kapan Waktu Ideal untuk Liburan Bersama Pasangan Baru?

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI