Suara.com - Psikolog menyebut usia 30 tahun sebagai orang dewasa muda. Idealnya, di usia ini, Anda sudah mapan finansial. Tapi faktanya, tak sedikit mereka di usia 30 tahun yang belum mencapai kondisi mapan finansial.
Di mana salahnya? Ini semua tentang kebiasaan keuangan yang berbahaya, yang tidak memungkinkan Anda untuk mencapai kesuksesan.
Dilansir dari laman Bright Side, para ahli keuangan membedah kebiasaan buruk apa saja yang harus Anda tinggalkan di usia 30 tahun agar mapan finansial tak sekadar mimpi.
1. Melakukan terapi belanja
Bagi banyak orang, belanja ibarat terapi untuk memperbaiki suasana hati. Padahal, ini adalah kebiasaan yang bisa berdampak buruk pada kondisi finansial Anda.
Menurut penelitian yang dilakukan oleh Slickdeals, pelanggan Amerika melakukan setidaknya 3 kali pembelian dalam seminggu yang tidak direncanakan, dan ini mempengaruhi kondisi finansial mereka.
Pakar keuangan telah mengeksplorasi dan menjelaskan mengapa terapi belanja adalah ide yang buruk. Itu karena Anda berisiko membeli banyak barang yang sesungguhnya tidak diperlukan.
Untuk memperbaiki suasana hati, bersenang-senang sesungguhnya bisa dilakukan dengan gratis. Misalnya jalan-jalan dengan teman, piknik, atau berolahraga di udara terbuka. Ini semua dapat meningkatkan suasana hati Anda seperti halnya berbelanja. Dan hal-hal ini jauh lebih aman bagi Anda secara finansial.
2. Menganggap kartu kredit sebagai uang pribadi
Baca Juga: Bukan Hanya Fisik dan Mental, Ini Tips Sehat Finansial Hadapi Pandemi
Kartu kredit bukan sumber pendapatan, ini adalah sesuatu yang banyak orang lupakan. Jika Anda memperlakukan kartu kredit sebagai uang pribadi, mungkin lebih baik Anda berhenti menggunakannya sama sekali. Limit kredit yang tinggi pada kartu kredit Anda sering menciptakan ilusi bahwa Anda memiliki uang yang dapat Anda belanjakan.
3. Suka pergi liburan dadakan
Liburan yang tidak direncanakan bisa menjadi masalah besar bagi kondisi finansial Anda, karena harga tiket dan hotel bisa jauh lebih mahal. Ingat, ada waktu-waktu tertentu dalam setahun yang memengaruhi biaya penerbangan, juga hari-hari tertentu dalam seminggu.
Hari Selasa dan Rabu adalah hari termurah untuk bepergian. Sedangkan hari terburuk untuk bepergian adalah hari Minggu di bulan Juli dan Desember - harganya bisa sangat tinggi.
4. Tidak pernah menawar
Di Indonesia dan beberapa negara lainnya di kawasan Timur, masyarakatnya memiliki tradisi hebat dalam hal jual beli, di mana penjual dan pembeli sangat suka tawar-menawar. Ini adalah semacam seni dan keterampilan yang hebat bagi orang-orang yang suka menghemat uang.