
Saat kehilangan pekerjaan secara mendadak, maka ini membuat individu merasa salah satu bagian dari jati dirinya tercabut. Hal ini bisa menimbulkan rasa putus asa, meragukan diri sendiri, kecemasan, depresi, hingga merasa diri tidak berharga (low self-esteem).
"Misalnya, dengan memandang diri sendiri negatif. Mengapa harus saya yang kena PHK? Apakah saya yang paling tidak bermanfaat di kantor sampai saya yang duluan kena PHK? Mungkin supervisor yang lain lebih oke sampai aku yang kena PHK. Aku bukan kepala keluarga yang baik, sampai tidak bisa menafkahi keluargaku," kata Retbo Dewanti Purba menambahkan.
3. Kehilangan rasa aman

Selain kehilangan rasa aman terhadap keuangan, pekerjaan yang hilang bisa menimbulkan perasaan tidak aman terhadap masa depan kita. Kita tak bisa memprediksi hidup ke depan, berapa lama kita bisa bertahan, bagaimana kita bisa menyambung penghasilan?
"Adaptasi adalah kunci kondisi dari kondisi sekarang. Boleh menangis, merasa takut, cemas, sedih, semua kita kenali lalu kita hargai. Kita kasih outlet tapi setelah itu kita harus segera adaptasi," pungkasnya.
4. Kehilangan koneksi sosial

Selain kehilangan interaksi sosial di tempat kerja, saat seseorang kehilangan pekerjaan, mereka akan merasa malu terhadap statusnya, menarik diri dari kehidupan sosial, tertekan, dan ingin menyendiri. Ini adalah hal yang sangat bisa dialami oleh seseorang yang baru kehilangan pekerjaan.