Suara.com - Belakangan ini kerap viral video tentang orang berbagi kebaikan pada sesama. Hal itu kemudian turut menggerakan hati orang lain untuk melakukan perbuatan serupa seperti berbagi nasi kotak gratis atau mengabulkan permohonan orang yang tak mampu.
Meski demikian, terkadang kegiatan berbagi itu diprotes oleh sejumlah pihak. Salah satu contohnya seperti yang dibagikan melalui akun TikTok @dennihasiholan.
Dalam unggahan itu, terdapat aksi berbagi 500 bungkus nasi dan lauk yang dapat diambil oleh siapa saja. Kotak nasi itu ditata berjajar di atas meja yang sangat panjang.
"Gotong royong lawan pandemi Covid-19," begitulah yang tertulis di spanduk panjang tepat di belakang meja berisi kota nasi itu.
Kemudian seorang pemotor berhenti dan mengambil satu bungkus nasi yang ada di meja. Sedangkan di belakangnya ada seorang pemulung yang juga mengambil nasi kotak tersebut.

Pemulung itu kemudian mengambil 2 kotak nasi dan menghampiri orang yang merekam video. Rupanya ia protes karena ada pemotor yang mengambil makanan gratis tersebut.
Ia juga menyarankan agar yang mengambil makanan gratis hanya pemulung atau orang tidak mampu saja. Hal ini ia lontarkan karena ia menduga penghasilan orang yang memiliki kendaraan bermotor sudah cukup banyak.
Video ini kemudian menarik banyak perhatian warganet. Beragam komentar memenuhi unggahan ini.
"Kadang orang lupa bersyukur, sudah dapat dua masih nggak suka lihat ada yang dapet satu. Ngapain kita pusing ngurusin orang lain, mending bersyukur," komentar seorang warganet.
Baca Juga: Shin Tae-yong Protes Soal Nasi Kotak, Chef Devina Hermawan: Saya Siap Masakin
Warganet lain ikut berkomentar. "Sama aja pahalanya pak. Dia ambil berarti dia butuh walaupun punya kendaraan, kadang ada yang nahan lapar demi isi bensin cari modal cari nafkah," ujar warganet ini.