Melansir laman Cleveland Clinic, psikolog Alaina Tiani, PhD menjelaskan, love bombing adalah bentuk pelecehan psikologis dan emosional untuk memanipulasi seseorang. Biasanya, ini dilakukan agar korban ingin menjalin dan setuju dengan perkataan pelaku.
Mereka yang melakukan love bombing akan memberikan sanjungan atau pujian berlebihan. Mereka juga bisa memberikan hadiah atau berbicara mengenai hal-hal romantis. Namun, biasanya ada maksud tersembunyi di baliknya.
Orang yang melakukan love bombing sendiri biasanya sering tidak merasa aman. Mereka juga tidak mampu untuk percaya dan ketergantungan dengan orang lain. Selain itu, kondisi ini juga sering dialami dengan mereka yang mengidap gangguan kepribadian narsistik (NPD). Mereka juga biasanya memiliki trauma di masa kecil.
Silent treatment
Silent treatment adalah sikap seseorang untuk memilih diam ketika berhadapan dengan konflik. Mengutip Hello Sehat, biasanya seseorang melakukan ini tidak hanya kepada pasangan, tetapi teman, keluarga, kerabat, dan lain-lain.
Seseorang melakukan ini biasanya karena memilih untuk menghindari perdebatan. Namun, dalam beberapa kasus, sebagian orang melakukan silent treatment sebagai bentuk manipulasi untuk mengontrol orang lain. Dengan silent treatment, orang lain tersebut dapat mengikuti keinginannya.