Lebih lanjut, dalam melancarkan aksinya, SYL disebut membuat kebijakan pribadi. Ia memungut dana hingga menerima setoran dari ASN Kementan untuk menggendutkan rekening pribadi serta memenuhi kebutuhan dirinya dan keluarga.
Hal tersebut dikatakan Alex terjadi dalam kurun waktu tahun 2020-2023. SYL memerintagkan Sekjen Kementan Kasdi Subagyono (KS) dan Direktur Alat dan Mesin Pertanian, Kementan, Muhammad Hatta untuk melakukan penarikan uang dari eselon I dan II.
Penyerahan itu dapat berupa tunai, transfer rekening bank, hingga barang atau jasa. Nominalnya mulai dari 4 ribu USD (sekitar Rp60 juta) sampai 10 ribu USD (Rp150 juta). Sementara dari NasDem menyebut aliran dana digalang SYL untuk korban bencana alam.
Kontributor : Xandra Junia Indriasti