Infografis
Keberadaan Kate Middleton bahkan sempat menjadi berita utama wartawan Amerika Serikat, Andy Cohen dan rekan-rekannya dalam segmen yang dirilis Selasa (12/3/2024).
Pihak kerajaan rilis klarifikasi: Kate sakit, publik tak percaya
Pihak kerajaan melalui Istana Kensington akhirnya buka suara soal keberadaan Kate Middleton yang tak terlihat sejak Natal yang lalu.
Melalui surat terbuka, Istana Kensington mengklaim bahwa Kate Middleton sedang menjalani pemulihan pascaoperasi. Disebutkan, Kate Middleton butuh 14 hari untuk pemulihan
"Yang Mulia Putri Wales diantarkan ke rumah sakit kemarin dan menjalani operasi perut," tulis surat terbuka Istana Kensington via akun X, dirilis 17 Januari 2024 lalu.
Sayangnya, banyak yang tak percaya dengan klaim tersebut. Beberapa warganet juga mempertanyakan kebenaran klaim bahwa Kate dioperasi lantaran mereka menilai 14 hari adalah waktu yang tak wajar.
Kate Middleton diisukan koma
Tak cuma media Amerika Serikat, media Spanyol bahkan terang-terangan menduga bahwa sang Putri Wales itu mengidap koma.
Sosok jurnalis senior Spanyol, Concha Callejae menyimpulkan bahwa Kate Middleton masuk rumah sakit jauh sebelum perayaan Natal, yakni pada tanggal 23 Desember 2023.
Baca Juga: Kate Middleton Akhirnya Tampil di Publik: Terlihat Pergi dari Istana Bersama Pangeran William
Tak cukup itu, Callejae juga menyimpulkan bahwa Kate mengidap koma dan membutuhkan alat medis untuk menunjang hidupnya.
Sontak, Istana Kensington membantah semua konspirasi yang digaungkan Callejae.
Kena mental gegara diselingkuhi Pangeran William
Kanal pemberitaan The Mercury juga memberitakan bahwa ada klaim dari pihak yang dekat dengan keluarga kerajaan menyoroti keadaan mental sang Puteri Wales.
Diduga, bahwa kini sang Putri "Mengalami kondisi mental dan fisik yang rapuh," berdasarkan pengakuan sosok tersebut.
GB News juga menyoroti bahwa sang Putri kini sedang merasa terpuruk.
