Atalia menegaskan bahwa dia tidak membenarkan keputusan Zara untuk melepas hijab, dan hanya menganggapnya sebagai sebuah proses belajar. Terutama, mengingat menutup aurat, termasuk rambut dan kepala, adalah kewajiban dalam Islam bagi perempuan yang telah mencapai usia baligh.
"Tetapi saya tidak melakukan pembenaran itu ya. Tapi pada intinya adalah semua sudah dilakukan prosesnya, kami sebagai orangtua sudah memberikan dasar pemahaman yang baik sejak kecil," sambung Atalia.