Kegaduhan saat itu rupanya sampai ke telinga salah satu habib sepuh hingga Rhoma dipanggil dan dinasihati. Sejak saat itulah, Rhoma berteman dengan para habaib secara tulus bukan karean zuriah atau keturunan nabinya tapi lebih pada akhlak dan ilmunya.
Hanya saja sejak peristiwa puluhan tahun lalu tersebut, Rhoma mendengar lagi ceramah oknum habib seperti itu.
"Ada yang bilang di darah saya mengalir darah Rasul, barang siapa menyakiti saya menyakiti Rasul. Seorang habib bodoh lebih mulia dari 70 kiai alim. Kaki seorang habib lebih mulia dari kepala seorang kiai, banyak lagi yang astagfirullah doktrin-doktrin itu kok berkepanjangan," ujar Rhoma.
Habib Bahar Sebut Pernyataan Rhoma Irama Sebagai Fitnah

Habib Bahar mengecam ucapan Rhoma Irama yang menyebut bahwa keturunan nabi atau habaib dijamin masuk surga, meski ahli maksiat sekalipun.
"Rhoma Irama ngomong doktrin para habaib, doktrin baalwi, habib itu pasti walaupun maksiat masuk surga. Woi Rhoma Irama jaga kau punya mulut, jangan suka fitnah," ucap Habb Bahar bin Smith dikutip dari tayangan YouTube Sayyid Bahar Bin Sumaith Official saat mengisi tausiah di hadapan ribuan jamaah.
Habib Bahar lantas menanyakan siapa sosok habib yang mengatakan itu semua pada Rhoma Irama.
"Habib siapa yang ngomong begitu? Kalau habib pasti masuk surga meski dia bermaksiat, meski dia mabuk, pasti masuk surga. Habib siapa yang ngomong? Dimana? Kapan? Siapa orangnya? bilang," katanya dengan nada emosi.
Lebih lanjut Habib Bahar mengingatkan agar Rhoma Irama tak asal bicara. "Jaga kau punya mulut Rhoma, jangan fitnah. Kalau memang ada habib yang ngomong begitu, saya Bahar bin Smith akan bantai itu habib di depan Rhoma Irama," ucapnya.
"Udah tua, suka fitnah. Kau punya mulut tuh jaga. Kalau memang ada habib yang ngomong begitu siapa? Bilang. Saya datang, saya injak-injak di depan dia," sambungnya.
Baca Juga: Beda Reaksi Ibu Eca Aura dan Maia Estianty soal Anak Pacaran Beda Agama
Habib Bahar lantas menegaskan bahwa dia akan bertindak tegas tanpa tebang pilih.