Sejarawan Bongkar Kebohongan Bahar bin Smith Soal Sejarah Proklamasi RI

Wakos Reza Gautama Suara.Com
Selasa, 02 Juli 2024 | 20:37 WIB
Sejarawan Bongkar Kebohongan Bahar bin Smith Soal Sejarah Proklamasi RI
Ilustrasi Sejarawan Anhar Gonggong membongkar kebohongan Habib Bahar bin Smith mengenai sejarah Proklamasi RI. [YouTube/Uya Kuya TV]

"Pada tahun itu kita diburu-buru oleh Belanda, ditembaki dan sebagainya, dia tidur di negeri Belanda," ujar Anhar Gonggong.

Mengenai bendera  merah putih dibuat atas fatwa Al Habib Idrus bin Salim Al Jufri Palu Al Khoirot, Anhar menganggap klaim ini tidak benar.

"Ga bener. Jangan menggunakan sesuatu yang penting bagi negeri kita hanya untuk kepentingan diri kita dan kelompok kita," ujarnya.

Lalu mengenai klaim Bahar bin Smith bahwa Proklamasi kemerdekaan RI 17 Agustus 1945 atas perintah Habib Ali Kwitang, Anhar juga membantah hal itu.

"Ga ada itu. Itu justru antara tanggal 15-16 terjadi persoalan di antara pemimpin kita. itu menyebabkan maka pada 17 Agautsus kemerdekaan itu diadakan dan itu kemerdekaan bangsa belum ada negara. Besoknya baru ada negara yaitu tanggal 18 Agustus 1945," ucap Anhar Gonggong.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI