"Sangat penting bagi kamu untuk memiliki pasangan yang dapat menghargai kebutuhan kamu yang dikomunikasikan, termasuk memberi kamu ruang atau kedekatan yang dibutuhkan di saat-saat tekanan kecamasan meningkat," kata Cook.
3. Pasangan bisa menantang dengan lembut
![Ilustrasi pasangan kekasih [Pexels/Leah Newhouse]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2024/02/22/60440-ilustrasi-pasangan-kekasih.jpg)
Sangat menyenangkan memiliki seseorang dalam hidup yang bisa membantu kamu melawan kecemasan sesekali. Pasangan yang bisa menantang kamu dengan lembut untuk melawan anxiety menjadi kualitas yang baik.
"Memiliki pasangan yang dengan baik hati mendorong kita untuk [pergi] ke pesta saat kita mengalami kecemasan sosial, atau tidak keluar ruangan jika kita melihat laba-laba, sebenarnya dapat membantu kita mengatasi ketakutan kita," kata Cook.
Daripada menyerah pada ketakutan dan membiarkannya menguasai diri, pasangan mungkin menawarkan saran untuk mengatasinya. Ini dapat membantu kamu mengambil langkah-langkah kecil di luar zona nyaman, sehingga kamu bisa mengarah ke langkah-langkah yang lebih besar.
Tentu saja, ini adalah kualitas yang dapat dipelajari pasangan seiring berjalannya waktu, terutama jika kamu mau menjadikannya sebagai prioritas dalam hubungan.
4. Pasangan bisa menjadi pendengar yang baik

Jika kamu mengalami masa sulit, tidak ada yang lebih baik daripada bersama seseorang yang benar-benar mendengarkan.
"Orang yang mengalami kecemasan perlu merasa didengarkan oleh pasangannya. Hampir semua orang di dunia mereka mengabaikan kekhawatiran mereka," kata Rachel Levenson, PhD, psikolog klinis dan forensik.
"Memberitahu seseorang yang cemas 'jangan khawatir' tidak membantu! Pasangan yang baik akan mendengarkan kekhawatiran dan memvalidasinya," tambahnya.
Keterampilan mendengarkan yang baik dapat membawa pasangan untuk lebih memahami kondisi anxiety kamu. Pasalnya, mendengarkan adalah langkah paling penting dalam mempelajari cara terbaik untuk membantu seseorang.
5. Pasangan selalu hadir

Anxiety dapat membuat kamu merasa seperti tidak terikat pada tanah. Oleh sebab itu, berada di dekat seseorang yang hadir dapat membuat perbedaan besar.
"Kamu ingin bersama seseorang yang memiliki kemampuan untuk mengesampingkan hal-hal lain dan fokus pada diri kamu saat meminta dukungan. Hadir berarti mereka ada di sini, memperhatikan momen (bersama kamu), terbuka, dan reseptif," tandas Pendeta Connie L. Habash, LMFT, seorang terapis pernikahan dan keluarga berlisensi.