Tas lembut berukuran sedang dengan kulit kambing hitam saat ini dihargai harga awal: $4.400 (sekitar Rp70,4 juta) di situs resmi brand tersebut.
Setelah tarif: $5.280 (sekitar Rp84,4 juta)
6. Lady Dior Medium

Tas ukuran sedang bermaterial kulit domba cannage hitam, saat ini dihargai debfan harga awal: $6.500 (sekitar Rp104 juta) di situs resminya.
Setelah tarif: $7.800 (sekitar Rp124,8 juta)
Kenaikan harga ini tentu saja mengundang beragam reaksi. Meski pasar barang mewah dikenal tahan terhadap guncangan ekonomi, namun perubahan harga yang signifikan tetap menjadi perhatian.
Terlebih, perusahaan-perusahaan seperti LVMH dan Kering sangat bergantung pada pasar Amerika Serikat, dengan pendapatan dari negara tersebut mencapai 24-25 persen.
Meski begitu, Holcombe menilai bahwa tarif ini tidak akan mengguncang pasar barang mewah secara besar-besaran. Ia percaya pembeli setia merek-merek tersebut tetap akan membeli, meski harus membayar lebih mahal karena tarif yang diberlakukan oleh Donald Trump.
Yang lebih mengkhawatirkan justru adalah potensi balasan dari Uni Eropa terhadap produk-produk AS. Jika benar terjadi, maka situasi bisa memanas dan mempengaruhi perdagangan global, termasuk potensi boikot produk buatan Amerika oleh konsumen internasional.
Baca Juga: Perang Tarif AS Dimulai, Indonesia Terancam Jadi Tempat Sampah Produk Impor?
Namun satu hal yang pasti, bagi pencinta tas-tas mewah asal Eropa, mungkin sekarang adalah waktu yang tepat untuk membeli—sebelum harganya benar-benar melambung tinggi di seluruh dunia.