Beberapa serat alami yaitu katun, wol, sutra, kasmir, mohair, flax, hemp, jute, rami, sisal, pisang, dan nanas. Untuk serat buatan yaitu seperti polyester, polycondensate, nylon, polymer, acrylic, PVC, dan lain-lain.
3. Mendukung brand lokal yang mendukung fashion berkelanjutan
Brand yang mendukung fesyen berkelanjutan biasanya berkaitan dengan produksi batik, tenun, dan barang fashion yang menggunakan serat, pewarna alami, diproduksi secara etis, dan bisa diperbaiki. Selain itu, untuk tas dan sepatu yang mendukung ramah lingkungan biasanya bisa dengan bahan-bahan tas dari plastik daur ulang dan sepatu dari katun organik, kanvas alami, polyester daur ulang, dan karet daur ulang yang lebih biodegradable daripada karet sintetis.
”Dengan mengutamakan dan menerapkan konsep keberlanjutan dalam berbelanja dan mengelola pakaian, tas, dan sepatu yang telah dimiliki, kita dapat memberikan aksi nyata untuk menekan emisi karbon yang berdampak secara berbahaya bagi lingkungan dan bumi kita,” tutup Intan.
Pada akhirnya, menjadi fashionable tak harus merusak lingkungan. Kini saatnya kita berpindah dari tren konsumsi cepat menuju pilihan yang lebih sadar dan bertanggung jawab. Karena bumi yang sehat, adalah panggung terbaik untuk kita semua tampil gaya.