Stop Konsumsi Berlebihan! Ini 6 Makanan yang Bisa Tingkatkan Risiko Kanker Tanpa Disadari

Sabtu, 19 April 2025 | 11:19 WIB
Stop Konsumsi Berlebihan! Ini 6 Makanan yang Bisa Tingkatkan Risiko Kanker Tanpa Disadari
Ilustrasi sate - makanan yang dibakar dapat menjadi salah satu makanan yang dapat meningkatkan risiko kanker (Freepik)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
Ilustrasi cake - makanan yang tinggi gula dapat meningkatkan risiko kanker (Freepik)
Ilustrasi cake - makanan yang tinggi gula dapat meningkatkan risiko kanker (Freepik)

Gula berlebih dalam makanan dapat menyebabkan lonjakan insulin dan peradangan dalam tubuh, yang berpotensi mempercepat pertumbuhan sel kanker.

Makanan tinggi karbohidrat olahan seperti roti putih, kue manis, dan soda juga meningkatkan kadar gula darah secara drastis. Konsumsi gula dan karbohidrat olahan yang tinggi juga dapat menyebabkan kadar glukosa darah tinggi yang memungkinkan meningkatkan faktor risiko kanker kolorektal.

Untuk membatasi dampak kesehatan dari karbohidrat olahan, coba mengganti dengan alternati makanan yang lebih sehat, seperti beras merah, roti gandum, dan pasta gandum.

4. Produk Olahan Susu

Ilustrasi Keju (Pexels.com/NastyaSensei)
Ilustrasi Keju (Pexels.com/NastyaSensei)

Produk olahan susu, seperti keju dan yogurt ternyata juga bisa meningkatkan risiko kanker prostat. Mengonsumsi produk olahan susu secara berlebihan dapat memicu faktor pertumbuhan IGF-1 yang dapat meningkatkan proliferasi atau produksi sel kanker prostat. Namun, masih diperlukan penelitian lebih lanjut untuk membuktikan hal tersebut.

5. Makanan yang Digoreng dan Tinggi Lemak Trans

Ilustrasi kentang goreng - Makanan yang digoreng dan tinggi lemak trans dapat meningkatkan risiko kanker (Freepik)
Ilustrasi kentang goreng - Makanan yang digoreng dan tinggi lemak trans dapat meningkatkan risiko kanker (Freepik)

Makanan seperti kentang goreng dan ayam goreng sebaiknya tidak dikonsumsi berlebihan. Proses menggoreng pada suhu tinggi dapat menghasilkan senyawa berbahaya seperti akrilamida, yang telah dikaitkan dengan peningkatan risiko kanker.

Menurut penelitian, akrilamida ditemukan bersifat karsinogenik dalam penelitian yang dilakukan pada tikus. Akrilamida dapat berperan merusak DNA dan menyebabkan apoptosis, atau kematian sel.

6. Alkohol

Baca Juga: 8 Makanan yang Ternyata Tak Dianjurkan Masuk Kulkas, Jangan sampai Salah Simpan!

Ilustrasi minuman beralkohol - alkohol menjadi salah satu penyebab meningkatnya risiko kanker (Freepik)
Ilustrasi minuman beralkohol - alkohol menjadi salah satu penyebab meningkatnya risiko kanker (Freepik)

Konsumsi alkohol telah dikaitkan dengan peningkatan risiko berbagai jenis kanker, termasuk kanker mulut, tenggorokan, hati, dan payudara. Metabolisme alkohol dalam tubuh menghasilkan asetaldehida, senyawa yang bersifat karsinogenik.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI