Ia menghabiskan waktu kecilnya di Pangandaran. Tercatat bahwa Citra menempuh pendidikan di SD Negeri Karangbenda, dan lalu melanjutkan studinya ke SMP Negeri 1 Parigi dan SMA Negeri 1 Parigi.
Citra akhirnya memilih untuk merantau jauh dari kota kelahirannya demi melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.
Gelar sarjana yang tersemat dalam nama lengkap Citra Pitriyami diperoleh dari Universitas Jenderal Soedirman atau UNSOED.
Citra mengantongi ijazah Sarjana Hukum dari UNSOED dan akhirnya meneruskan langkah hidupnya dengan berkarier sebagai seorang wiraswasta.
Citra juga sempat menjadi manager di salah satu perusahaan swasta. Setelah lama menjajal karier di sektor swasta, Citra akhirnya memilih untuk terjun ke dunia politik.
Politisi berusia 41 tahun ini akhirnya terpanggil untuk bergabung bersama PDI Perjuangan untuk mendongkrak karier politiknya.
Bersama PDI Perjuangan, Citra Pitriyami maju mencalonkan diri sebagai anggota legislatif dan berhasil dilantik menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Pangandaran masa jabatan 2019–2024.
Pemilu 2024 akhirnya tiba dan Citra memutuskan untuk ikut dalam kontestasi politik tersebut. Citra pada 15 September 2024 memutuskan untuk mengundurkan diri usai perjuangannya dalam Pemilu 2024 berhasil.
Kala berjuang di Pemilu 2024, Citra tak sendiri. Ia dibersamai oleh Ino Darsono yang merupakan seniornya dan akhirnya menjadi wakilnya.
Baca Juga: Cakra Khan Kapok Beli Barang Impor Usai Kena Palak Bea Cukai: Pajak yang Sewajarnya
Citra dan Ino mencanangkan program “Pangandaran Melesat” untuk menarik suara masyarakat. Keduanya berhasil memenangkan Pemilu 2024 dengan suara terbanyak yakni 7.747 suara.
Sebagai bupati, Cakra mengabdikan dirinya untuk rakyat dan enggan untuk pamer kekayaan.
Media sosia Citra Pitriyami bersih dari konten-konten flexing dan ia lebih memilih untuk menunjukkan kinerjanya dalam membangun Pangandaran.
Nilai total kekayaannya juga menjadi saksi bahwa ia tak memanfaatkan jabatannya untuk kepentingan pribadi.
Kontributor : Armand Ilham