Suara.com - Sebuah kabar menggembirakan datang dari dunia medis Indonesia. Sosok dr. Ayu Widyaningrum, dokter asal Banjarmasin, Kalimantan Selatan, tiba-tiba saja menjadi sorotan internasional setelah wajah dan fotonya terpampang di billboard digital ikonik Times Square, New York City.
Di antara gemerlap lampu dan padatnya lalu lintas manusia pada Rabu (11/6) pukul 10 pagi waktu setempat, potret dr. Ayu tampil anggun dalam berbagai gaya busana di layar raksasa itu.
Sebuah pengalaman yang tak pernah terpikirkan sebelumnya oleh dr. Ayu. Ia bahkan mengaku baru mengetahui kabar ini lewat temannya.
“Kemarin saya dikabarkan oleh Hengky Kawilarang (desainer ternama Indonesia) kalau foto-foto saya muncul di Times Square NYC. Hengky sendiri mendapat pesan dari Eski (Dina Barber) — fashion director asal Indonesia yang telah lama menetap di kota New York," kata dr. Ayu.
Nah, Eski, yang saat itu tengah berada di Times Square, tak sengaja melihat tampilan visual billboard yang menampilkan saya dalam beberapa gaya berbeda dengan caption ‘Indonesian Innovator Doctor’. Penasaran, Eski pun mengabadikan momen tersebut,” ujar dr. Ayu lagi.
Eski sendiri mengonfirmasi hal tersebut. Saat dihubungi melalui telepon, ia bercerita bahwa saat itu dirinya ada meeting di sekitar area Times Square.
"Sekilas saya melihat ada sosok perempuan yang familiar, rasanya sering muncul di media sosial dan televisi Indonesia. Awalnya saya pikir salah lihat, tapi ternyata benar. Satu jam setelah meeting selesai, saya lihat lagi videonya muncul. Akhirnya saya rekam untuk memastikan," jelasnya.
Yang membuat kisah ini semakin unik dan terasa seperti keajaiban adalah pengakuan dr. Ayu sendiri.
Ternyata, hanya 22 jam sebelum peristiwa tersebut, ia baru saja menuliskan keinginannya secara spontan di media sosial.
Baca Juga: Dikira Aman, Bahan Alami Ini Ternyata Berbahaya untuk Wajah Menurut Dokter Kulit
“Mimpi suatu saat foto saya ada di billboard New York City,” tulisnya kala itu.
Tak disangka, impian itu terwujud jauh lebih cepat dari dugaan.
“Ini adalah kekuatan kun fayakun dari Allah Swt. Karena saya benar-benar tidak tahu bagaimana bisa foto-foto saya ada di sana,” ucap dr. Ayu haru, merujuk pada ayat Al-Qur’an yang berarti ‘jadilah, maka jadilah’.
“Bukan sekali ini terjadi. Ini kali ketiga saya mengucap dan langsung Allah kabulkan,” tambahnya sambil tersenyum.
Di balik pencapaian ini, dr. Ayu bukan sosok baru di dunia estetika medis. Ia adalah lulusan berbagai program magister internasional, dengan reputasi tinggi di bidang dermatologi dan estetika teknologi.
Tahun ini pun ia mengukir prestasi dengan meraih penghargaan Digital Innovation Awards 2025, untuk kategori Digital Innovation in Creative Industries.