Infografis
Suara.com - Bagi Anda yang memiliki lahan terbatas, memilih desain rumah tipe 36 minimalis bisa menjadi pilihan tepat.
Ukurannya yang kompak tidak berarti mengurangi kenyamanan, asalkan desain interior dan eksterior dirancang secara optimal.
Jika Anda masih bingung mulai dari mana, informasi ini menghadirkan beberapa inspirasi desain rumah tipe 36 minimalis yang bisa Anda tiru.
Tak hanya inspirasi bentuk desain rumah tampak depan saja, Suara.com juga telah merangkum artikel ini secara lengkap dengan gambaran bentuk fasad hingga interior ruangannya.
Selain, anda juga perlu tahu kisaran harga material bangunan rumah tipe 36 ini sekaligus harga jasa tukang. Sehingga perencanaan anda tidak melebihi anggaran yang telah dipersiapkan.
1. Fasad Modern dengan Atap Miring Asimetris
Desain rumah ini tampil dengan bentuk modern melalui atap miring satu sisi yang menciptakan kesan kontemporer.
Sentuhan material batu alam di sisi kanan serta aksen garis vertikal memberi nuansa elegan meski dibangun di lahan terbatas.
Kombinasi warna putih bersih dan cokelat muda memperkuat gaya minimalis.
Cocok bagi Anda yang menginginkan tampilan rumah yang simpel namun tetap eye-catching dan mudah dibersihkan.
Baca Juga: 5 Desain Rumah Minimalis Modern 2 Lantai di Atas Lahan Terbatas
2. Rumah Asri dengan Sentuhan Kayu dan Taman Depan
Desain rumah minimalis ini menggabungkan elemen kayu di bagian fasad untuk menciptakan kesan hangat dan natural.
Ditambah dengan taman kecil yang menghiasi bagian depan, rumah tipe 36 ini terasa segar dan menyenangkan.
Warna putih mendominasi tampilan rumah sehingga memberikan kesan luas.
Ini cocok untuk Anda yang ingin memaksimalkan pencahayaan alami tanpa meninggalkan nuansa minimalis.
3. Kamar Nyaman dengan Bed dan Meja Kerja Sudut
Inspirasi interior kamar tidur ini sangat cocok bagi Anda yang ingin mengoptimalkan ruangan.
Penempatan tempat tidur ukuran besar tetap terasa lapang berkat tata letak minimalis dan penggunaan warna-warna netral.
Sudut ruangan difungsikan sebagai area kerja dengan meja mungil dan kursi ramping.
Ini cocok untuk Anda yang bekerja dari rumah atau membutuhkan ruang produktif tanpa memakan banyak tempat.
4. Ruang Keluarga Terang dan Fungsional
Interior ruang tamu ini memanfaatkan elemen pencahayaan alami dan furnitur multifungsi.
Sofa dengan warna pastel dipadukan dengan karpet geometris dan rak kayu sederhana menciptakan suasana hangat dan rapi.
Penempatan rak dinding dan rak TV minimalis memberi ruang lebih untuk bergerak.
Cocok untuk rumah tipe 36 minimalis agar tetap terasa lega dan tidak sesak.
5. Tampilan Rumah Sederhana dengan Sentuhan Modern
Gaya rumah ini menekankan kesederhanaan dengan atap pelana ganda dan garis desain yang bersih.
Warna krem netral memberikan kesan lembut dan kalem, cocok untuk Anda yang menyukai rumah bergaya tenang dan klasik.
Jendela tinggi memberi sirkulasi udara dan pencahayaan maksimal pada desain rumah minimalis tipe 36 ini.
Dengan sedikit sentuhan modern di bagian kanopi dan pintu, rumah ini jadi terlihat kekinian namun tetap ekonomis.
6. Rumah Tropis Modern dengan Bukaan Lebar
Tampilan rumah tipe 36 ini memanfaatkan bukaan lebar di bagian depan untuk memaksimalkan cahaya alami.
Desain rumah minimalis tipe 36 ini cenderung datar dengan garis horizontal kuat menciptakan kesan luas dan terbuka, sangat cocok untuk lahan yang berada di area tropis.
Bagian teras lapang dan pintu geser kaca membuat sirkulasi udara lebih lancar, sekaligus mempercantik tampilan rumah tipe 36 minimalis Anda.
Kisaran Harga Material dan Jasa Tukang Rumah Tipe 36 Minimalis
Untuk membangun rumah tipe 36 minimalis, Anda perlu menyiapkan estimasi biaya secara bijak.
Rata-rata biaya pembangunan rumah tipe 36 per Juni 2025 berada di kisaran Rp3 juta–Rp4,5 juta per meter persegi tergantung kualitas material dan wilayah.
Jika Anda ingin menekan pengeluaran, bisa memilih material lokal yang lebih terjangkau serta menggunakan jasa tukang borongan harian dengan sistem kerja rapi dan efisien.
Rata-rata biaya tukang harian saat ini sekitar Rp150.000–Rp250.000 per hari.
Tentunya, Anda tetap harus menyesuaikan desain dan material dengan budget yang dimiliki agar hasil akhir tetap optimal tanpa mengorbankan estetika.
Kontributor : Hillary Sekar Pawestri
