Seblak: Jajanan Indonesia yang Mendapatkan Popularitas di Thailand

Agung Pratnyawan Suara.Com
Kamis, 25 September 2025 | 20:14 WIB
Seblak: Jajanan Indonesia yang Mendapatkan Popularitas di Thailand
Seblak Sibocah Kencur (Dok. Pribadi/Feri Setyawan)

Suara.com - Seblak, jajanan kaki lima khas Jawa Barat, kini tengah viral di Thailand. Dalam beberapa waktu terakhir, hidangan pedas dan gurih ini ramai dibicarakan warganet serta influencer setempat, yang turut membuat konten ulasan hingga video mukbang di media sosial. 

Deputi Pemasaran Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Ni Made Ayu Marthini, keberhasilan seblak dalam menarik perhatian di negara tetangga ini menunjukkan potensi besar kuliner Indonesia di pasar global.

Seblak dikenal dengan cita rasa unik berkat campuran bumbu khas, terutama kencur, yang memberikan sensasi gurih, pedas, sekaligus aromatik. 

Ni Made Ayu Marthini juga menyebut tren ini sebagai peluang besar bagi kuliner Indonesia.

Seblak yang mulai mendunia adalah tanda bahwa kuliner Indonesia semakin global. Ini kesempatan bagi generasi muda untuk memanfaatkan media sosial,” ujarnya, Selasa (23/9/2025).

Bahan-bahan lain yang sering digunakan dalam seblak meliputi kerupuk, sayuran, dan protein seperti telur atau daging, yang semuanya berpadu dalam kuah yang kaya rasa.

Hidangan yang sudah populer di Indonesia ini perlahan mulai menembus pasar internasional, salah satunya Thailand.

Potensi Media Sosial dalam Menarik Wisatawan

Marthini juga menjelaskan bahwa ulasan kuliner di media sosial berpotensi menarik wisatawan asing yang mencari pengalaman berbeda.

Baca Juga: Kenapa Disebut Seblak? Begini Asal-usul Kuliner Sunda yang Lagi Viral di Thailand

Dengan banyaknya konten yang dihasilkan oleh para influencer dan pengguna media sosial, seblak mampu menciptakan buzz yang dapat membangkitkan rasa ingin tahu. 

Testimoni daring dapat mendorong wisatawan menjadikan Indonesia sebagai destinasi kuliner,” tambahnya. Ia optimistis seblak akan semakin diminati oleh pelancong internasional yang gemar menjelajahi cita rasa baru.

Sementara itu, Ketua Jaringan Gastronomi Indonesia, Vita Datau, menegaskan bahwa keberhasilan seblak tidak lepas dari kreativitas masyarakat Sunda.

Orang Sunda adalah yang paling kreatif dalam mengeksplorasi budaya makanan mereka,” katanya.

Vita menjelaskan bahwa perpaduan variasi bahan dan keberanian dalam meracik bumbu membuat seblak mampu menggugah selera konsumen, termasuk di luar negeri.

Hal ini menunjukkan bahwa kuliner Indonesia tidak hanya beraneka ragam, tetapi juga kaya akan inovasi. Inovasi ini tidak hanya terlihat dari segi rasa, tetapi juga dalam cara penyajian.

×
Zoomed

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI