Suara.com - Hari Kesaktian Pancasila diperingati setiap tanggal 1 Oktober setiap tahunnya. Di tahun 2025, Hari Kesaktian Pancasila jatuh pada hari Rabu. Lalu, sekolah libur atau tidak besok?
Peringatan ini tergolong dalam peringatan Nasional, sehingga banyak yang bertanya-tanya apakah sekolah dan kegiatan belajar-mengajar tetap berjalan seperti biasa atau jutru libur.
Hari Kesaktian Pancasila sendiri ditetapkan melalui Surat Keputusan Menteri/Panglima Angkatan Darat tanggal 17 September 1966 (Kep 977/9/1966). Awalnya, Hari Kesaktian Pancasila hanya diperingati oleh TNI Angkatan Darat.
Meski demikian, beberapa hari kemudian, tepatnya pada tanggal 24 September 1966, Menteri/Panglima Angkatan Kepolisian mengusulkan supaya Hari Kesaktian Pancasila diperingati oleh seluruh jajaran angkatan bersenjata.
Usulan tersebut kemudian ditindaklanjuti dengan Keputusan Nomor (Kep/B/134/1966) pada tanggal 29 September 1966 oleh Jenderal Soeharto yang saat itu tengah bertugas sebagai Menteri/Panglima Angkatan Kepolisian.
Aturan tentang Keputusan Menteri Utama Bidang Pertahanan dan Keamanan tersebut kemudian resmi menetapkan Hari Kesaktian Pancasila diperingati oleh seluruh orde angkatan bersenjata.

Ketika Soeharto menjabat sebagai Presiden RI, ia mengeluarkan Keppres Nomor 153 Tahun 1967, berisi penetapan Hari Kesaktian Pancasila pada tanggal 1 Oktober diperingati oleh seluruh komponen pemerintahan.
Banyak yang bertanya-tanya apakah tanggal 1 Oktober yang bertepatan dengan Hari Kesaktian Pancasila membuat sekolah dan para siswa libur? Mengingat Hari Kesaktian Pancasila termasuk salah satu hari peringatan nasional.
Hari Kesaktian Pancasila, Apakah Sekolah Libur?
Berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 153 Tahun 1967 di atas, Hari Kesaktian Pancasila hanya ditetapkan sebagai hari peringatan nasional, bukan hari libur nasional atau cuti bersama.
Baca Juga: Hari Ini, Istana Negara Kibarkan Bendera Merah Putih Setengah Tiang
Dengan demikian, Hari Kesaktian Pancasila yang tahun ini jatuh pada hari Rabu, 1 Oktober 2025, para siswa tetap masuk sekolah serta kegiatan belajar-mengajar tetap berjalan seperti biasa.
Aturan resmi pemerintah juga menyebutkan bahwa tanggal 1 Oktober 2025 bukan termasuk hari libur nasional yang artinya tanggal tersebut tidak tercantum dalam daftar tanggal merah yang telah ditetapkan melalui Surat Keputusan Bersama (SKB) 3 Menteri yang terdiri dari Menteri Agama, Menteri Ketenagakerjan, dan Menteri PAN-RB.
Informasi ini sejalan dengan daftar hari libur nasional 2025 yang telah diterbitkan dan diumumkan oleh Pemerintah.
Pada SKB tersebut, Hari Kesaktian Pancasila memang tidak termasuk daftar hari libur, sehingga masyarakat tetap beraktivitas seperti biasa, mulai dari perkantoran, layanan publik, termasuk sekolah.
Peringatan Hari Kesaktian Pancasila ini biasanya berlangsung dalam bentuk upacara bendera kenegaraan. Meski bukan tanggal merah, Hari Kesaktian Pancasila mempunyai arti penting bagi sejarah bangsa Indonesia.
Hari Kesaktian Pancasila ini diperingati untuk mengenang peristiwa G-30S/PKI pada tanggal 30 September 1965.
Peristiwa ini menjadi momen penting karena menunjukkan Pancasila tetap bisa berdiri kokoh sebagai dasar negara walaupun pernah menghadapi ancaman serius terhadap ideologi bangsa.

Tema Hari Kesaktian Pancasila 2025 dan Imbauan Pengibaran Bendera
Kementerian Kebudayaan telah memberikan pedoman upacara dalam rangka peringatan Hari Kesaktian Pancasila. Tema upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila tahun ini adalah "Pancasila Perekat Bangsa Menuju Indonesia Raya".
Pemerintah telah mengumumkan penyelenggaraan upacara yang akan dilaksanakan di tingkat pusat, daerah, kantor perwakilan RI luar negeri, serta satuan pendidikan.
Setiap kantor instansi di pusat dan daerah, kantor perwakilan RI luar negeri, serta satuan pendidikan dan seluruh komponen masyarakat diminta mengibarkan bendera setengah tiang pada tanggal 30 September 2025.
Pada tanggal 1 Oktober 2025 pukul 06.00 waktu setempat, seluruh elemen di atas diminta untuk mengibarkan bendera satu tiang penuh.
Setiap tahun, Pemerintah akan menggelar upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila di Monumen Pancasila Sakti, Lubang Buaya, Jakarta Timur. Upacara ini biasanya juga dihadiri oleh presiden, pejabat negara, TNI, Polri, serta tokoh masyarakat.
Kontributor : Rizky Melinda