Apa Bedanya Hari Ayah 12 November dengan Hari Ayah 15 Juni? Ini Asal-usulnya

Farah Nabilla Suara.Com
Rabu, 12 November 2025 | 07:38 WIB
Apa Bedanya Hari Ayah 12 November dengan Hari Ayah 15 Juni? Ini Asal-usulnya
Ilustrasi Hari Ayah (Pexels)
Baca 10 detik
  • Hari Ayah 12 November adalah peringatan khusus Indonesia.

  • Hari Ayah Juni berakar dari tradisi internasional.

  • Keduanya sama-sama bertujuan mengapresiasi sosok ayah.

Suara.com - Banyak orang mungkin masih bingung ketika mendengar bahwa ada dua tanggal peringatan Hari Ayah, yaitu 12 November dan 15 Juni.

Keduanya sama-sama menjadi momen untuk mengapresiasi sosok ayah, tetapi ternyata memiliki latar belakang sejarah dan pengakuan yang berbeda.

Perbedaan ini cukup penting untuk dipahami, terutama karena setiap negara memiliki tradisi dan penetapan hari peringatan keluarga yang tidak selalu seragam.

Twibbon Hari Ayah
Twibbon Hari Ayah

Asal-usul Hari Ayah 15 Juni

Hari Ayah yang jatuh pada 15 Juni lebih dikenal secara internasional. Peringatan ini awalnya muncul di Amerika Serikat pada awal abad ke-20.

Gagasan tersebut diprakarsai oleh Sonora Smart Dodd, seorang perempuan asal Spokane, Washington, yang ingin memberikan penghormatan kepada ayahnya, seorang veteran Perang Saudara yang membesarkan enam anak seorang diri.

Hari Ayah internasional kemudian menetap dirayakan setiap hari Minggu ketiga bulan Juni, bukan secara spesifik 15 Juni setiap tahunnya.

Karena itu tanggalnya bisa berubah, misalnya tahun tertentu jatuh pada 16 atau 18 Juni, tergantung kalender. Peringatan ini kemudian diadopsi oleh banyak negara di seluruh dunia, terutama negara-negara Barat.

Sejarah Hari Ayah 12 November di Indonesia

Baca Juga: 25 Ucapan Hari Ayah Nasional 2025 yang Simpel dan Penuh Makna

Sementara itu, Hari Ayah 12 November adalah perayaan yang dikembangkan khusus di Indonesia. Penetapan ini dilakukan oleh Perkumpulan Putra Ibu dan Ayah (PPIP) pada tahun 2006 di Surakarta.

PPIP menilai bahwa saat itu Indonesia belum memiliki hari resmi untuk menghargai peran ayah sebagaimana telah ada Hari Ibu setiap 22 Desember.

Penetapan tanggal ini juga bertepatan dengan deklarasi nasional Hari Ayah Indonesia yang dilakukan di Solo dan dirayakan dengan pembacaan puisi, pengiriman surat untuk ayah, hingga kegiatan apresiasi keluarga.

Sejak saat itu, banyak komunitas, sekolah, dan keluarga di Indonesia mulai mengadakan peringatan setiap 12 November.

Perbedaan Makna dan Nuansa Perayaan

Walaupun sama-sama bertujuan menghormati ayah, ada nuansa berbeda dalam cara keduanya dirayakan.

×
Zoomed

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI