Suara.com - Laporan-laporan masyarakat soal kondisi DKI Jakarta lewat media sosial menjadi salah satu sumber andalan untuk mendapat informasi bagi Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Informasi soal keluhan, kondisi, serta informasi lainnya tersebut akan diambil untuk kemudian dianalisis dan dijadikan sebagai pertimbangan saat pengambilan keputusan.
"Jadi satu minggu sekali, kami memberikan data tersebut kepada pak Gubernur sebagai bahan pertimbangan untuk pengambilan keputusan," kata Kepala Plt Smartcity DKI Jakarta, Alberto Ali di Jakarta, Rabu (25/2/2015).
Dengan data tersebut, Alberto menyebut bahwa keputusan yang diambil nantinya bisa menyesuaikan apa yang dibutuhkan oleh masyarakat.
"Jadi kan warga memang didengar karena apa yang mereka keluhkan kami tampung dan kami kerjakan," katanya.
Selain itu, penggunaan sosial media juga dilakukan untuk mendeteksi kondisi banjir. Pemerintah bisa langsung mendata secara langsung atau real time, wilayah yang terkena dampak banjir untuk kemudian ditindak lanjuti.
"Info yang diberikan berupa wilayah, kedalaman dan kondisi lainnya," katanya.