Suara.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telat memberikan dana hibah kepada daerah mitra. Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) DKI Jakarta tahuh 2016 telah disahkan sekitar Rp 66,3 triliun.
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok menjelaskan telatnya pemberian dana hibah karena kota mitra telat menyerahkan proposal ketika Pemerintah DKI tengah membahas Kebijakan Umum Anggaran dan Plafon Prioritas Anggaran Sementara.
"Bukan nggak jadi (kasih hibah), tapi mereka terlambat masukin ke KUAPPAS. Yang (telat memasukan) dari Mitra nya," ujar Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (1/2/2016).
Menurut Ahok walaupun daerah mitra seperti Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi, dan Cianjur tidak dapat menerima bantuan pada APBD DKI 2016, bantuan untuk mereka bisa cair pada APBD-Perubahan 2016.
Lanjut Ahok, bantun hibah yang diberikan DKI dari APBD DKI 2015 ke kota mitra belum habis.
"Terus yang kita beri bantuan 2015 juga mereka belum pakai habis. Kita bisa pakai APBD Perubahan kalau mau," katanya.