Bom Bunuh Diri, Protokol Penanganan Ekstremisme-Kekerasan Tak Boleh Kendor

Siswanto Suara.Com
Minggu, 28 Maret 2021 | 17:10 WIB
Bom Bunuh Diri, Protokol Penanganan Ekstremisme-Kekerasan Tak Boleh Kendor
Petugas kepolisian berjaga di lokasi dugaan bom bunuh diri di depan Gereja Katedral Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu (28/3/2021). ANTARA FOTO/Arnas Padda
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Penerimaan atas kebinnekaan merupakan prediktor utama bagi keberhasilan penanganan ekstremisme kekerasan dan bagi penguatan kebinnekaan, kata Ismail Hasani.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI