"Malaysia tetap teguh dalam mempertahankan martabat dan kedaulatan kami," tandasnya.
China mengklaim hampir keseluruhan Laut China Selatan dan telah membangun banyak pos militer di pulau-pulau kecil dan atol. Tindakan itu menimbulkan amarah negara-negara lain yang juga mengklaim perairan tersebut.
Terlepas dari klaim yang tumpang tindih, hubungan Malaysia dan China biasanya bersahabat, namun insiden hari Senin itu dinilai tidak biasa.
Akan tetapi terjadi ketegangan di daerah tersebut pada masa lalu.
Tahun lalu, kapal survei China berhadap-hadapan lama dengan kapal eksplorasi minyak Malaysia di lepas pantai Kalimantan.
Vietnam, Filipina, Brunei, dan Taiwan juga mengklaim bagian-bagian Laut China Selatan.
Amerika Serikat juga telah mengirim kapal-kapal perang ke perairan itu untuk menegaskan hak internasional atas kebebasan bernavigasi. Tindakan Amerika itu mengakibatkan kemarahan China. (Sumber: VOA Indonesia)