Viral! Ditagih Utang, Tetangga Nyolot: Udah Sering Minta Maaf Masa Tak Dianggap Lunas?

Rabu, 11 Agustus 2021 | 14:04 WIB
Viral! Ditagih Utang, Tetangga Nyolot: Udah Sering Minta Maaf Masa Tak Dianggap Lunas?
Viral Tetangga Utang Setiap Hari Selama 10 Tahun Tapi Ogah Bayar. (Twitter/@SeputarTetangga)

Pernyataan tetangga itu membuat sender ini semakin sebal. Beberapa saat kemudian, gantian kakaknya yang menagih langsung ke tetangga tersebut.

Kali ini, sang tetangga justru semakin nyolot. Ia mengatakan seharusnya utang-utangnya dianggap lunas karena dirinya sudah sering meminta maaf.

"Astaga nyebelin banget, terus kakak aku nagih dong tadi pagi ke rumahnya. Malah dibilang: 'Utang pas kapan? Kan udah sering minta maaf masa gak dianggap lunas?'"

Jawaban tetangga itu tentu membuat sang sender sampai mengelus dada. Ia tak bisa berkata-kata lagi atas sikap tetangganya, sudah berutang setiap hari namun tidak mengingatnya sama sekali.

Cerita tersebut menuai sorotan warganet. Mereka menuliskan beragam pendapat mereka mengenai sikap tetangga di kolom komentar.

"Kalau ngasih utang tanpa ada perjanjian tertulis ya ada kemungkinan besar tidak akan dibayar. Selain itu tanpa adanya surat perjanjian, tidak akan bisa dijadikan bukti kalau tetangga tersebut punya hutang kepada keluarga kakak," komen warganet.

"Mending dibilang pelit dan gak ada yang deketin, daripada diutangin ujung-ujungnya bikin penyakit hati dan bikin hubungan tambah memburuk," tulis warganet.

"Sejak kapan permintaan maaf jadi alat pembayaran utang? Mending ajak ribut aja deh model tetangga kayak gini," kritik warganet.

"Kok bisa pinjemin duit sampe 7-10 tahun gitu gak ditagih? Gue sih lebih dari sebulan dari perjanjian gak dibayar pasti udah gue tagih-tagih terus," tulis yang lain.

Baca Juga: Viral Wanita Paruh Baya Nangis Dianiaya Warga Karena Maling, Publik sampai Enggak Tega

"Waw sudah ngomong jelek ke keponakan, terus utang dianggap lunas cuma gegara maaf? Wkwk miskin duit akhlakpun sama," sindir warganet.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI