Di masyarakat, KH Miftachul Akhyar dikenal sebagai pribadi yang sederhana dan menghormati sesama. KH Miftachul Akhyar tak segan-segan menuangkan minuman dan menyajikan cemilan kepada para tamunya.
KH Miftachul Akhyar sejak kecil memiliki latar belakang sebagai santri. Beliau telah mengenyam pendidikan di berbagai pondok pesantren.
Ia sebelumnya pernah mengenyam pendidikan di beberapa pondok pesantren, antara lain: Pondok Pesantren Tambak Beras, Pondok Pesantren Sidogiri Jawa Timur, Pondok Pesantren Lasem Jawa Tengah, dan Majelis Ta'lim Sayyid Muhammad bin Alawi Al-Makki di Malang. Maka tak heran jika Miftachul Akhyar kini akhirnya dipilih menjadi Ketua Umum MUI.
Daftar Jabatan Karier Miftachul Akhyar
Sebelumnya menjabat sebagai Ketua UMUM MUI, KH Miftachul Akhyar adalah Rais Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) pada periode 2018-2020.
Karier Miftachul Akhyar di organisasi Islam tanah air bukan baru-baru ini saja. Beliau telah aktif sejak tahun 2000. Berikut ini daftar jabatan Miftachul Akhyar.
- Rais Syuriyah PCNU Surabaya (2000-2005)
- Rais Syuriyah PWNU Jawa Timur (2007-2013) dan (2013-2018)
- Wakil Rais Aam PBNU (2015-2020)
- Rais Aam PBNU (2018-2020)
- Ketua Umum MUI (2020-2025)
Itulah profil KH Miftachul Akhyar, Ketua Umum MUI yang mengalami kecelakaan lalu lintas saat melintasi tol Semarang-Salatiga pada Kamis (12/8/2021) pagi tadi.
Kontributor : Muhammad Zuhdi Hidayat
Baca Juga: Miftachul Akhyar Kecelakaan, Wapres Maruf Amin Doakan Kesembuhan