Hadiah Ramadan: Warga Negara Australia Asal Indonesia Bersiap untuk Mudik

SiswantoABC Suara.Com
Rabu, 06 April 2022 | 18:39 WIB
Hadiah Ramadan: Warga Negara Australia Asal Indonesia Bersiap untuk Mudik
Seorang petugas medis melayani warga yang antre dalam kendaraan mereka untuk tes COVID-19 dengan cara lantatur di klinik Rumah Sakit St.Vincent di kawasan pantai Bondi, Sydney, Minggu (20/12/2020). Pantai utara Sydney diisolasi karena klaster corona terus berlanjut seiring munculnya kekhawatiran akan menyebar ke bagian lain kota terbesar di Australia. (Antara/Reuters/AAPIMAGE/Dean Lewins/aa).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

'Hadiah di bulan Ramadan'

Meski baru berencana datang ke Indonesia di bulan Juni, Keluarga Erna Karlina yang tinggal di Melbourne juga menyambut baik dibukanya Jakarta untuk warga asing dengan jenis VOA.

"Bagi saya ini seperti hadiah di bulan Ramadan. Terus terang saya menangis karena terharu dan bahagia setelah membaca berita ini," kata Erna kepada ABC Indonesia.

Keluarga Erna dan suaminya Andre Ridzal berasal dari Depok dan Jakarta, namun mereka menjadi warga negara Australia sejak tahun 2007.

"Bisa mudik langsung ke Jakarta sangat berarti bagi kami. Kami enggan transit di Bali karena tujuan kami ke Indonesia adalah untuk bertemu dengan orang tua dan keluarga," kata Erna.

Ia mengaku jika mereka sudah memesan tiket untuk perjalanan bulan Juni dengan Qantas sebelum kebijakan 'visa on arrival' dikeluarkan.

Berita mengenai kemungkinan Jakarta dan kota-kota lainnya, selain Bali, akan dibuka bagi kedatangan warga asing sudah beredar di kalangan warga asal Indonesia yang sudah jadi warga asing selama beberapa pekan terakhir.

Di tengah ketidakpastian, Lucyana Finadri yang berencana berkunjung ke Indonesia tanggal 20 April nanti, sempat mencari jenis visa lain untuk bisa menemui keluarganya di Jakarta.

"Saya kemarin sempat diskusi dengan agen di Jakarta di mana saya harus membayar visa seharga AU$350 per orang."

"Saya transfer siang kemarin dan hari ini saya mengajukan pembatalan mengenai visa saya," kata Lucyana kepada ABC.

Baca Juga: Jokowi Izinkan Masyarakat Mudik Lebaran ke Kampung Halaman, Ini Syaratnya

Lucyana, yang berencana pulang bersama putrinya Angelina, akan menggunakan tiket maskapai Garuda yang dibelinya dua tahun lalu sebelum pandemi COVID-19.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI