Sederet Janji-janji Mendag Soal Minyak Goreng yang Tak Kunjung Ditunaikan

Kamis, 07 April 2022 | 14:59 WIB
Sederet Janji-janji Mendag Soal Minyak Goreng yang Tak Kunjung Ditunaikan
Muhammad Lutfi [Antara]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

3. Janji akan penuhi kebutuhan minyak goreng 280 juta liter 

Melalui Kemendag, Lutfi menjanjikan akan penuhi kebutuhan minyak goreng masyarakat pada bulan Februari yang mencapai 280 liter.

"Kita membutuhkan 280 juta liter dan sampai Selasa kemarin itu sudah dipenuhi sepertiganya, ada 63 juta liter sudah distribusi dan ini sudah berangsur membaik," terang Lutfi dalam kunjungan yang sama ke Pasar Baeng-Baeng. 

Produksi dan distribusi minyak goreng untuk memenuhi kebutuhan tersebut sempat menghadapi kendala yang mengakibatkan kelangkaan. 

"Karena ada gangguan dalam operasinya dan kemarin itu sudah mulai beroperasi lagi Selasa kemarin. InsyaAllah semuanya akan membaik," pungkas Lutfi.

4. Janji akan tetapkan HET (Harga Eceran Tinggi) untuk minyak goreng

Mengenai HET minyak goreng yang dijual di pasaran, Mendag pernah menetapkan Rp 11.500 per liter untuk HET minyak goreng curah. Sedangkan untuk minyak goreng dalam kemasan premium ditetapkan HET sebesar Rp 14.000 per liter. Kemendag juga berjanji HET tersebut akan bertahan dalam jangka waktu yang panjang. 

5. Janji akan ungkap mafia di balik polemik minyak goreng

Mendag mensinyalir adanya peran mafia yang diduga menjadi biang kerok polemik minyak goreng yang tengah melanda masyarakat. Sehingga, Mendag berjanji akan mengungkap sosok mafia tersebut.

Baca Juga: Bagi-bagi BLT Minyak Goreng Di Jambi, Jokowi: Semoga Meringankan Beban Pedagang Kecil

"Dengan permohonan maaf Kemendag tidak dapat mengontrol karena ini sifat manusia yang rakus dan jahat," ucap Mendag saat Rapat Kerja dengan DPR Komisi VI, Kamis (17/3/2022) lalu.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI