Tina Jadi Petinju Muslim Perempuan Pertama di Pertandingan Persemakmuran

SiswantoABC Suara.Com
Rabu, 27 April 2022 | 12:10 WIB
Tina Jadi Petinju Muslim Perempuan Pertama di Pertandingan Persemakmuran
Ilustrasi tinju (Foto Antara)

"Saya harus mengenakan hijab untuk menutup rambut saya dan juga tangan dan kaki saya dibalut pakaian, jadi saya tampak berbeda.

"

"Saya merasa bahwa kita bisa melakukan apa saja, kalau kita betul-betul berniat. Bahwa walau kita tampak atau mengenakan pakaian berbeda, berasal dari agama berbeda, tidak berarti kita tidak bisa mencapai impian yang kita inginkan."

"

A woman in a hijab holds up two medals she won after winning a boxing competition Image: Tina Rahimi menjadi juara Australia di kelas 57 kg bulan Maret lalu.

Tinju merupakan cabang kedua yang sudah mengumumkan atlet yang akan dikirim ke Birmingham, setelah minggu lalu tim angkat besi melakukan hal yang sama.

Australia secara keseluruhan akan mengirimkan 425 atlet ke pertandingan yang akan dilangsungkan antara tanggal 26 Juli sampai 8 Agustus tersebut.

Petinju perempuan Australia lainya adalah Kaye Scott, 37 tahun, yang akan menjadi petinju Australia kedua yang bertanding di tiga Pekan Olahraga Persemakmuran.

Kaye merebut medali perunggu di kelas 70 kg di Pekan Olahraga Persemakmuran di Gold Coast, Queensland,di tahun 2018 namun akan bertanding di kelas 69 kg di Birmingham.

Satu petinju lagi adalah Catlin Parker yang merebut medali perakdi kelas 78 kg empat tahun lalu dan juga mewakili Australia di Olimpiade Tokyo 2021.

Baca Juga: Profil Mike Tyson, Petinju Legendaris yang Baru-baru ini Pukul Orang Mabuk di Pesawat

Petinju perempuan keempat Australia adalah Callum Peters yang baru berusia 19 tahun yang akan bertanding di kelas 75 kg.

Artikel ini diproduksi oleh Sastra Wijaya dariABC News

REKOMENDASI

TERKINI