Berkaitan dengan apa itu syawalan. Ada tradisi unik di beberapa daerah dalam menyambut bulan syawal dan kegiatan halal bihalal. Berikut beberapa daerah yang memiliki tradisi unik sendiri selama bulan Syawal.
1. Grebeg Syawal Kraton Yogyakarta
Grebeg syawal kraton yogyakarta sudah dikenal seluruh penjuru dunia. Banyak wisatawan luar negeri yang datang ke Yogyakarta, secara khusus hanya untuk melihat tradisi grebeg syawalan. Tradisi ini merupakan tradisi syawalan peninggalan Sri Sultan Hamengkubuwono I. Dilaksanakan sejak tahun 1725 sampai sekarang.
Dalam tradisi ini, rakyat dapat melihat iring-iringan prajurit keraton Yogyakarta mengiring lima gunungan berisi aneka ragam hasil bumi. Lima gunungan itu diantalkan ke tiga lokasi perayaan grebeg syawalan antara lain ke halaman Masjid Gede, Puro Pakualaman, dan Kantor Kepatihan Yogyakarta. Isi gunungan akan dibagikan kepada masyarakat.
2. Grebeg Syawal Kraton Solo
Sama dengan kota Yogyakarta, kota Solo juga memiliki tradisi grebeg swayal. Grebeg syawal di Solo dilaksanakan dengan membawa dua gunungan berisi hasil bumi dan jajan pasar. Masing-masing gunungan itu memiliki nama yaitu gunung jaler dan gunung setri. Gunung jaler dibawa ke Masjid Agung Surakarta, sedangkan gunungan setri dibawa ke Keraton Solo.
3. Bancaan Kampung Singaraja
Warga Kampung Singaraja di Bali juga melaksanakan tradisi syawalan. Jadi di sana, tidak hanya ada warga Hindu melainkan ada juga warga beragama Islam dan memiliki tradisi sendiri berkaitan dengan bulan Syawal.
Masyarakat di Kampung Singaraja ini akan melaksanakan tradisi bancaan yang menjadi simbol bahwa antra umat beragama dapat hidup berdampingan dan saling menghormati.
Baca Juga: Sambut Syawalan Lebaran Ketupat, Warga Jepara Lomba Panjat Pinang di Laut
4. Barong Ider Bumi Banyuwangi