Ngaku Jadi Aparat, Pelaku Penculikan Anak Lakukan Pelecehan Seksual Kepada Korban

Kamis, 12 Mei 2022 | 20:16 WIB
Ngaku Jadi Aparat, Pelaku Penculikan Anak Lakukan Pelecehan Seksual Kepada Korban
Ilustrasi pelaku melakukan penculikan terhadap anak [shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pelaku penculikan anak berinisial KDP (12) di kawasan Jakarta Selatan telah diringkus polisi di kawasan Senayan, Jakarta Selatan. Hanya saja, polisi belum membeberkan identitas yang bersangkutan.

Pelaku mengaku sebagai aparat kepolisian saat menjalankan aksinya. Melihat celah korban dan dua rekannya tidak memakai masker, sang penculik melakukan ancaman.

Saat itu, korban KDP tengah pergi bersama dua rekannya, ZA (13) dan RF (14). Merujuk pada informasi kakak korban, KDP dan dua rekannya pergi ke kawasan Tanah Kusir, Jakarta Selatan.

"Makanya mereka bertiga dibonceng bersama-sama oleh pelaku. Jadi satu motor empat orang yang naik kendaraan dibawa berputar," kata Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Budhi Herdi Susianto di Mapolrestro Jakarta Selatan, Kamis (12/5/2022).

Karena beban muatan di atas motor terlalu berat, maka pelaku menurunkan ZA dan RF. Sementara, korban KDP dibawa pelaku hingga ke Bogor, Cianjur, hingga balik lagi ke Jakarta.

"Karena mungkin terlalu berat bebannya dan terlalu mencolok akhirnya yang dua diturunkan dan satu atas nama K (12) dibawa muter. Bahkan dari keterangan K dia sempat dibawa ke Cianjur mutar-mutar ke Bogor terus balok ke Jakarta," jelas Budhi.

Pelecehan Seksual

Dari keterangan sementara yang dihimpun polisi, pelaku sempat melampiaskan perbuatan tidak terpuji kepada korban KDP. Terkini, polisi telah menyerahkan korban kepada pihak keluarga.

"Keterangan sementara yang kami dapatkan ada dugaan ini pelaku ini melampiaskan nafsu bejatnya kepada anak di bawah umur," beber Budhi.

Baca Juga: Polisi Ringkus Pelaku Penculikan Anak di Jaksel

Di samping itu, lanjut Budhi, pihaknya akan memberikan pendampingan dan trauma healing terhadap korban KDP. Sebab, dari keterangan korban pula, pelaku penculikan melakukan pemaksaan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI