Warga Denmark Menghabiskan Hampir 10 Tahun Keliling Dunia Tanpa Jalur Udara

SiswantoABC Suara.Com
Selasa, 24 Mei 2022 | 14:59 WIB
Warga Denmark Menghabiskan Hampir 10 Tahun Keliling Dunia Tanpa Jalur Udara
Ilustrasi wisatawan mancanegara. (Pixabay)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Warga Denmark Torbjørn "Thor" Pedersen tidak pernah menyangka perjalanan keliling dunia yang dilakukannya akan memakan waktu hampir 10 tahun.

Pria berusia 43 tahun ini memang berambisi menjadi orang pertama yang mengunjungi setiap negara di dunia tanpa terputus dan tidak melalui udara.

"Sekarang saya sudah mengunjungi 196 negara tanpa terbang dan belum pulang sama sekali," kata Thor.

"Saya telah menghabiskan delapan setengah tahun dari hidup saya untuk ini, dan sudah sangat mendekati titik akhir."

Bulan lalu, Thor tiba di Queensland Utara dengan kapal kargo dari Hong Kong setelah terdampar selama dua tahun pandemi COVID-19.

Ia akan berlayar ke Selandia Baru untuk melengkapi perjalanan keliling dunianya yang rumit, melelahkan, namun mengubah hidup.

Tertarik tinggal di Australia

Selama tujuh minggu terakhir, Thor telah berkeliling naik bus dari Townsville ke Brisbane, kemudian Sydney, Canberra, Melbourne dan Tasmania.

"Ketika orang bertanya kepada saya bisakah saya melihat diri saya tinggal di tempat lain, dari semua negara yang pernah saya kunjungi, Australia adalah salah satunya," katanya.

Dengan bantuan Duta Besar Palang Merah Denmark, audiens internasional dalam jumlah besar dapat mengikuti perjalanan Thor secara online.

Baca Juga: 90 Negara Sudah Dijelajahi, Pasutri dari Jerman Ini Nekat Keliling Dunia Naik Truk selama 12 Tahun

"Begitu banyak orang telah menjangkau, menawarkan saya bir, tempat tinggal atau membawa saya berkeliling. Mereka sangat ramah," katanya.

"Ada keluarga yang menjamu saya waktu di Papua Nugini dan sekarang tinggal di Brisbane. Saya tinggal bersama mereka."

Thor sadar akan usianya ketika melakukan 'check in' ke hostel di Sydney untuk pertama kalinya dalam dua tahun.

"Saya mungkin terlalu tua untuk check-in ke hostel," katanya.

Untuk pertama kalinya dalam empat setengah tahun, Thor sempat menerima kunjungan dari ayahnya ketika berada di Sydney.

Ia juga sempat bertemu kembali dengan istrinya, yang jarang sekali berkunjung sejak 2013.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI